Salat Tahajud: Panduan Lengkap, Niat, Tata Cara, dan Manfaat

Di tengah kesibukan duniawi, kita pasti merindukan ketenangan dan kedekatan pada dengan Allah SWT. Salah satu jalan untuk merealisasikannya adalah dengan mendirikan salat tahajud, sebuah amalan istimewa yang dikerjakan di sepertiga malam terakhir. Bayangkan, dalam ketenangan malam, kita dapat berbicara kepada-Nya tanpa gangguan, tidak takut mengungkapkan segala harapan atau ketakutan, serta bicara tentang keinginan kita dengan bebas.
Pada awalnya mungkin terasa berat untuk bangun di sepertiga malam, namun jika sudah terbiasa melakukannya, salat tahajud menjadi ibadah yang membuat hati tenang, lho. Berikut niat, tata cara, dan manfaat salat tahajud yang bisa kita pelajari bersama.
1. Apa itu salat tahajud?

Salat tahajud merupakan ibadah salat sunah yang dilakukan setelah bangun tidur antara sepertiga malam terakhir dan sebelum salat subuh. Nama ‘tahajud’ berasal dari kata Arab yang berarti ‘bangun dari tidur’. Salat ini sangat dianjurkan karena mempunyai keutamaan yang besar di mata Allah SWT.
Guys, yang istimewa dari salat ini adalah kedekatan kita dengan Sang Pencipta di dini hari yang hening. Dalam kesunyian ini, hati kita merasakan keintiman dengan Allah SWT. Inilah sebabnya, salat tahajud menjadi salat selain salat wajib lima waktu yang paling diutamakan.
Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya salat yang paling utama setelah salat lima waktu adalah salat di waktu malam, " (HR. Muslim)
2. Niat dan tata cara salat tahajud

Salat tahajud bisa dilakukan dengan berbagai rakaat, namun dilakukan minimal dua rakaat dengan maksimal tidak terbatas. Berikut panduan tata cara yang bisa dilakukan,
Persiapan
Untuk melaksanakan salat tahajud, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan. Pertama, pastikan wudu kamu dalam keadaan sah. Lalu, pilihlah pakaian yang bersih dan rapi untuk menunjukkan kesucian dalam ibadah. Selanjutnya, siapkan tempat salat yang tenang dan nyaman agar bisa berkonsentrasi sepenuhnya dalam beribadah kepada Allah SWT.
Niat
Niat menjadi langkah awal dalam menunaikan salat tahajud. Inilah niat salat tahajud yang bisa diucapkan,
أُصَلِّي سُنَّةَ التَّهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatal tahajudi rak'ataini lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku niat salat sunnah tahajud dua rakaat karena Allah Ta'ala."
Pelaksanaan salat tahajud
Setelah membaca niat dalam hati, lanjutkan dengan salat seperti biasa. Lakukan salat tahajud minimal 2 rakaat dengan maksimal yang tidak terbatas. Pada umumnya, umat Islam melakukan salat tahajud dengan dua rakaat satu salam sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW,
“Salat malam itu, dua-dua” (HR Ahmad, Bukhari, dan Muslim).
Doa setelah salat tahajud
Setelah menyelesaikan salat tahajud, sebaiknya kita membaca doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Di dalam memohon ampunan, memperbaiki diri, dan memohon kepada Allah SWT agar memberikan keberkahan dalam hidup. Selain itu, berikan waktu untuk bertafakur (merenung) dan bermunajat (berdoa dengan penuh harap) hanya kepada-Nya.
Disertai dengan salat witir
Salat Witir adalah salat sunah yang dilakukan secara terpisah setelah salat tahajud. Hal ini karena Rasulullah SAW sangat menekankan pentingnya melaksanakan Salat Witir setelah Salat Tahajud.
Tata cara Salat Witir adalah sebagai berikut:
1. Melakukan satu atau tiga rakaat salat, dengan satu salam di rakaat terakhir.
2. Bacaan Al-Fatihah dan surat pendek pada setiap rakaatnya.
3. Setelah salat, disunahkan untuk membaca doa qunut, yang merupakan doa memohon perlindungan, ampunan, dan petunjuk dari Allah SWT. Tercantum dalam kitab Al Mughni:
قال أحمد في رواية المروذي: كنت أذهب إلى أنه في النصف من شهر رمضان، ثم إني قلت: هو دعاء وخير، ووجهه ما روي عن أبي: “أن رسول الله صلى الله عليه وسلم، كان يوتر فيقنت قبل الركوع
“Imam Ahmad dalam riwayat Al Marudzi mengatakan: dulu aku berpendapat bahwa qunut witir itu disunnahkan setelah pertengahan bulan Ramadhan, lalu aku berpendapat bahwasanya doa qunut itu adalah doa dan kebaikan (sehingga berlaku sepanjang tahun).
4. Tidak ada salam di tengah rakaat seperti salat-salat lainnya.
Dengan melaksanakan Salat witir setelah Salat tahajud, diharapkan mendapatkan tambahan pahala dan keberkahan dari Allah SWT. Selain itu, Salat Witir juga merupakan amalan yang dianjurkan dan membawa berbagai kebaikan bagi yang melakukannya.
3. Manfaat salat tahajud

Melaksanakan salat tahajud mempunyai banyak manfaat luar biasa, baik secara spiritual maupun kesehatan. Sebagai informasi, salat tahajud merupakan bentuk pengabdian untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan melaksanakan salat ini, seseorang menunjukkan kesungguhan dan kecintaannya kepada Sang Pencipta.
Selain itu, salat tahajud juga menjadi sarana untuk memohon ampunan atas dosa-dosa yang telah dilakukan. Di momen ini menjadi waktu yang sangat baik untuk memanjatkan doa-doa. Salat tahajud pun dapat memberikan ketenangan jiwa dan pikiran bagi orang yang rajin melakukannya, lho.
Manfaat lain adalah menjaga kesehatan tubuh. Artikel ilmiah dari Universitas Islam Indonesia menyatakan, salat adalah rangkaian gerakan ritmis yang dilakukan berulang kali yang melibatkan seluruh otot. Gerakan salat juga memberikan dampak positif pada sistem kardiovaskular, saraf, dan aliran darah. Sedangkan setiap doa dalam salat efektif menjadi terapeutik dan rehabilitatif bagi orang yang melakukannya, nih.
Dengan memahami panduan lengkap salat tahajud, semoga kita beribadah dengan lebih baik. Salat tahajud bukan hanya sekadar ibadah rutin, tapi juga cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Semoga kita semua tetap istikamah menjalankan ibadah, ya!