Bercocok tanam menjadi salah satu hobi yang digemari di tengah pandemik COVID-19. Gak cuma tanaman hias, banyak orang juga mencoba menanam berbagai jenis sayur.
Selain menjadi bahan masakan, beberapa tanaman sayur juga bisa dijadikan penghias pekarangan rumah, lho! Berikut ini tujuh tanaman sayur yang mudah perawatannya dan bikin pekarangan makin asri. Yuk, simak!
Selada tergolong tanaman sayur yang mudah perawatannya. Media tanamnya bisa menggunakan tanah atau ditanam secara hidroponik dengan media air.
Selada punya bentuk daun yang indah, berukuran lebar, dan bergelombang di bagian tepinya. Jika dirawat dengan baik hingga tumbuh rimbun, tanaman selada ini bisa bikin pekarangan rumah terlihat makin asri.
Di antara berbagai jenis sawi, pakcoy termasuk yang banyak digemari. Biasanya, daunnya diolah dengan cara ditumis atau dicampurkan ke dalam kuah sukiyaki.
Merawat tanaman sawi pakcoy terbilang mudah. Ia bisa ditanam dengan media tanah atau air secara hidroponik. Jika ditanam di tanah, pastikan sawi pakcoy disiram dua kali sehari dan diletakkan di tempat yang teduh, namun tetap mendapat cukup sinar matahari.
Bentuk daunnya menyerupai sendok. Gradasi warna dari bagian batang hingga tulang daun, terlihat apik. Tanaman ini bisa memperindah pekarangan rumahmu, apalagi jika ditata rapi menggunakan rak atau ditanam secara hidroponik.
Bayam yang terkenal kaya serat dan kalium, sangat baik dijadikan sumber nutrisi untuk tubuh. Selain kaya gizi, proses penanaman dan perawatannya pun mudah. Bayam termasuk tanaman sayur yang cocok dibudidayakan di pekarangan rumah.
Bagian dari bayam yang biasa kita konsumsi adalah daun dan batangnya. Ternyata, bayam punya bunga yang berukuran kecil dan berwarna putih. Wujud bunganya seperti kumpulan serbuk yang membentuk kuncup. Bisa bikin pekarangan jadi lebih asri, nih!
Kangkung adalah sayuran yang sangat mudah didapatkan. Harganya pun sangat terjangkau. Begitu juga saat ditanam, kangkung termasuk tanaman sayur yang mudah tumbuh di mana saja.
Gak perlu dari benih, sisa batang kangkung yang gak dimasak pun bisa ditanam kembali. Cukup rendam dalam wadah berisi air, beberapa hari kemudian akan mulai muncul bakal daun di tiap ujung batang.
Menghiasi pekarangan rumahmu dengan tanaman kangkung bisa jadi pilihan menarik, lho! Ada beberapa jenis kangkung, mulai dari yang berdaun lebar hingga bentuk daun ramping memanjang. Lebih suka yang mana, nih?
Sayuran yang kaya vitamin A ini, juga menarik dijadikan hiasan pekarangan. Bagian umbinya memang terpendam dalam tanah. Hanya bagian batang dan daunnya yang muncul di permukaan tanah.
Wortel juga menarik jadikan tanaman hias untuk pekarangan rumah. Bentuk batang dan daunnya menyerupai seledri, namun dengan bentuk ramping dan motif sobekannya lebih jarang.
Daun bawang bisa dikategorikan sebagai sayur dan bumbu. Bahan makanan yang satu ini sering dijadikan pelengkap di aneka masakan. Bikin aroma kudapan jadi makin harum dan lezat.
Tanaman daun bawang juga bisa tumbuh di media tanah dan air. Warna hijau tua pada daun terlihat kontras dengan bagian batangnya. Diletakkan di pot, tanaman daun bawang bisa menghiasi pekarangan jadi makin indah.
Mirip kegunaannya dengan daun bawang, seledri juga banyak dijadikan bahan pelengkap pada masakan. Sup dan mi goreng bakal makin harum, nih jika ditambahkan potongan seledri sebelum disajikan.
Seledri punya daun berbentuk apik dan unik. Selain itu, tanaman seledri juga menguarkan aroma khas yang menyegarkan. Cocok, nih ditanam di pekarangan rumah.
Menanam tujuh tanaman sayur di atas bakal memberimu banyak manfaat. Selain bisa diolah menjadi makanan kayak gizi, pekarangan pun jadi makin asri dan indah. Yuk, mau menanam yang mana dulu, nih?