Banyak riset yang membuktikan bahwa lingkungan punya pengaruh besar terhadap dirimu. Jika sekelilingmu wangi, maka tanpa sadar kamu akan menyerap kebaikan dari wanginya. Jika lingkunganmu kotor atau bau, maka kamu juga akan merasakan dampak buruknya pula.
Untuk menghindari terjun dalam pergaulan yang salah, kamu perlu memiliki kemampuan adaptasi yang baik. Simak dulu lima tips adaptasi ini agar kamu bisa lebih hati-hati di lingkungan baru!
Semua ajaran dan aturan yang tertanam di keluargamu selalu bisa kamu jadikan acuan. Baik itu norma atau aturan khas yang hanya ada di keluargamu atau kebiasaan baik yang diajarkan.
Semua hal itu kamu perlukan sebagai penyeimbang. Apalagi, bila budaya atau kebiasaan di lingkungan baru itu buruk. Jangan sampai kamu larut di dalamnya. Lalu, pulang bukannya menjadi sosok lebih baik malah lebih buruk.
Hal yang perlu kamu lakukan untuk bisa lebih hati-hati di lingkungan baru adalah kemampuan berpikir kritis dan analitis. Otak yang cerdas dan pemikiran yang matang kamu butuhkan agar tidak cepat mengambil keputusan.
Keduanya juga berperan agar kamu tidak mudah ditipu atau dibodohi dengan orang baru. Walaupun di dunia ini banyak orang baik, tapi tidak menutup kemungkinan orang-orang jahat masih tidak malu menunjukkan kejahatannya.
Pastikan kamu pandai bergaul di lingkungan yang baru. Tidak apa-apa untuk berteman dengan banyak orang. Malah itu jadi hal yang bagus. Namun, untuk saringlah lagi beberapa orang yang sering menghabiskan waktu bersamamu.
Bentuk circle pertemanan yang positif agar kamu merasa aman, senang, dan juga berkembang lebih baik bersama mereka. Dengan begitu adaptasimu akan berhasil.
Sebisa mungkin kamu menghabiskan waktu untuk hidup di lingkungan positif. Dengan begitu kamu akan merasakan dampak positifnya juga. Kamu bisa lebih bersemangat dalam menjalani hidup.
Semangat itu kamu perlukan agar bisa bertahan dan berkembang di lingkungan yang baru. Tentunya tak mudah bukan bila harus tumbuh di tempat yang asing. Maka dari itu, kamu perlu rumah kedua yaitu lingkungan positif yang membuatmu merasa aman.
Dengan terus meningkatkan value diri kamu akan lebih mengerti banyak hal. Termasuk seluk beluk dunia pergaulan dan memahami karakter orang. Tanpa sadar, ketika value diri meningkat maka kualitas pergaulanmu juga akan semakin tinggi.
Kamu akan cenderung selektif dalam memilih siapa saja yang bertahan. Kamu bisa menebar inspirasi di circle pertemananmu. Kamu bisa mengajak teman-temanmu untuk sukses bersama.
Memang gampang gampang susah untuk memilih circle pergaulan yang baik. Sebab, kadang kita baru menyadari suatu pergaulan itu kurang baik, saat sudah terlanjur nyaman di dalamnya. Dengan lima tips adaptasi tadi, semoga bisa membantumu agar tidak salah pergaulan, ya.