Tradisi Minum Susu 1 Muharram Beserta Doa dan Maknanya
Bulan Muharram sering kali dikaitkan dengan berbagai amalan. Mulai dari puasa sunah, tirakat, hingga berbagai tradisi keagamaan. Tapi, ada satu tradisi unik yang kerap memicu rasa penasaran, yaitu minum susu 1 Muharram.
Bukan sekadar memeriahkan momen pergantian tahun Hijriah, tradisi minum susu tersebut menyimpan makna mendalam untuk menyambut tahun baru Islam. Ingin tahu lebih lanjut mengenai apa makna di balik tradisi itu? Baca penjelasannya dalam artikel ini!
Tradisi minum susu 1 Muharram
Tradisi yang cukup populer di awal bulan Muharram adalah meminum susu putih pada malam 1 Muharram. Melansir NU Online, tradisi ini banyak dilakukan oleh para ulama seperti Abuya Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki.
Kini, tradisi tersebut juga banyak dilakukan masyarakat Islam terutama di lingkungan pesantren. Minum susu pada 1 Muharram dilakukan setelah salat Maghrib hingga menjelang Subuh. Caranya pun cukup sederhana, yaitu cukup siapkan segelas susu putih hangat lalu bacalah doa sebelum meminumnya.
Doa minum susu 1 Muharram
Sebelum meminum susu di malam 1 Muharram, terdapat doa yang harus dipanjatkan. Doa ini menjadi harapan kepada Allah Swt agar segala kebaikan mengiringi langkah awalmu di tahun yang baru.
Dilansir NU Online, berikut ini bacaan doa saat meminum susu putih di malam 1 Muharram:
أَللّٰهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْهِ وَزِدْنَا مِنْهُ
Allahumma baarik lanaa fiihi wazidnaa minhu
Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami di dalam air susu ini dan tambahlah keberkahan kami darinya."
Makna meminum susu saat 1 Muharram
Tradisi minum susu di malam 1 Muharram bukan kebiasaan biasa. Menurut Abuya Sayyid Muhammad Alawy Al Maliki, amalan ini menyimpan makna mendalam sebagai simbol awal tahun baru Islam yang bersih dan penuh harapan baik.
Susu putih yang hangat dianggap mewakili kesucian, keberkahan, dan harapan. Dengan minum susu putih, harapannya tahun yang akan dijalani penuh dengan kebaikan. Abuya ingin mengajarkan santri-santrinya untuk memulai tahun baru dengan hati yang bersih dan jernih.
Tradisi minum susu putih ini juga jadi bentuk tafa’ul, yaitu ikhtiar memulai sesuatu dengan simbol-simbol positif supaya hidup ke depan dipenuhi berkah. Jadi, untuk menambah amalan, kamu bisa mengikuti tradisi yang baik ini juga saat malam 1 Muharram tiba,
Demikian penjelasan tentang tradisi minum susu 1 Muharram lengkap dengan doa dan makna di baliknya. Siapa sangka, segelas susu bisa menjadi simbol yang penuh makna di tahun baru Hijriah, ya.
Semoga tradisi mulia tersebut bisa jadi pengingat untuk memulai tahun dengan niat yang baik dan hati yang bersih!
