5 Alasan Beri Saran ke Teman yang Sedang Jatuh Cinta Itu Hanya Sia-sia

09 Apr 2021, 22:21 WIB

pexels.com/Mikhail Nilov

Pernahkah kamu memberikan saran dan nasihatmu pada teman yang sedang jatuh cinta? Jika iyah, pastinya hampir seluruh saranmu gak dilakukan olehnya. Hanya sia-sia saja kepedulian yang kamu berikan padanya.

Padahal ada hal-hal yang harus dia ketahui agar nantinya gak sakit hati saat menjalani hubungan dengan dia yang ditaksirnya.

Namun, namanya juga sedang jatuh cinta, maka seluruh hatinya sudah tertutupi.

Sia-sia saja kamu memberikan saran, nasihat maupun kritik padanya karena gak akan dia dengarkan. Simak alasannya berikut ini biar kamu paham mengapa temanmu bisa seperti itu.

1. Fokus dirinya hanya pada orang yang sedang dia cintai saat ini

pexels.com/Andrea Piacquadio

Seseorang yang sedang jatuh cinta, meskipun itu adalah temanmu sendiri, maka fokus hati dan pikirannya itu adalah pasangannya, yakni seseorang yang sedang dia cintai. Dia akan selalu menganggap pasangannya baik dalam hal apa pun karena di matanya, pasangannyalah yang telah membuat dirinya bahagia berhari-hari.

Jadi, sudah pasti pasangannya sangat baik. Saran maupun nasihat yang kamu berikan padanya gak akan berpengaruh apa pun. Semuanya bagaikan angin lalu.

2. Ketahuilah kalau dia sedang dibutakan oleh cintanya sendiri

Ilustrasi cowok lagi nongkrong (pexels.com/William Fortunato)

Memberikan saran pada dia yang sedang jatuh cinta hanyalah percuma dan sia-sia saja. Dirinya sedang dibutakan dan ditulikan oleh rasa cintanya sendiri.

Saran darimu gak akan pernah dia terima dan lakukan. Bahkan, jika pun dia melihat hal-hal yang buruk tentang pasangannya, dia tetap saja menganggap pasangannya baik karena saat ini dirinya sudah diselimuti oleh rasa cintanya sendiri sehingga memaafkan dan memaklumi pasangannya adalah kewajiban dia.

3. Dia hanya akan memutuskan segala sesuatu dengan perasaannya saja

pexels.com/Sam Lion

Ketahui dan ingatlah kalau dia yang sedang jatuh cinta akan memutuskan segalanya berdasarkan perasaannya. Logika yang dimilikinya gak akan pernah dia gunakan karena hanya perasaannya saja yang mampu memberikan kebahagiaan yang dirasakannya ini.

Selama belum ada hal buruk yang dia lihat secara langsung dari pasangannya, maka dia akan selalu menganggapnya baik dalam segala hal. Gak heran bila keputusan apa pun yang diambil ini terkesan memaksa karena yang dia pentingkan hanyalah perasaannya saja, tidak dengan kenyataan yang ada.

4. Dia hanya butuh dukungan yang membenarkan saja darimu

pexels.com/Sora Shimazaki

Sebenarnya dia yang jatuh cinta itu tetap membutuhkan dirimu sebagai temannya. Di mana, dia butuh dukungan darimu untuk membenarkan segala hal yang akan dia ambil tentang persoalan asmaranya ini. Jadi, dia hanya butuh dukunganmu saja, bukan saran atau pun nasihat yang kamu berikan untuknya karena itu semua sama sekali gak dia perlukan.

5. Efek dari saranmu hanya berlaku beberapa detik saja

pexels.com/Wiliam Fortunato

Dia mungkin masih menghargaimu sebagai temannya. Dia tetap mendengarkan setiap ucapan yang kamu katakan sebagai saran untuknya. Namun, saran yang kamu berikan padanya hanya berlaku beberapa detik dan menit saja. Selebihnya saranmu tetap bagaikan angin lalu yang gak akan dia lakukan atau pun ingat lagi.

Cukup lihat saja saat temanmu sedang jatuh cinta. Jangan berikan saran, kritik maupun nasihat untuknya karena semua itu hanyalah percuma saja. Dia gak akan mendengarkanmu. Ucapanmu baginya hanya omong kosong belaka.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.