Apakah kamu baru saja putus cinta? Bagaimana dampaknya pada kehidupanmu sekarang? Syukurlah apabila putus cinta tidak membuat laju kehidupanmu tersendat-sendat apalagi berhenti total. Itu berarti kamu sudah cukup dewasa dan mampu mengatasi segala rasa yang ditimbulkan oleh kandasnya hubungan.
Akan tetapi jika putus cinta bikin aktivitasmu gak berjalan normal, ini berbahaya! Jangan biarkan kehidupanmu berantakan oleh perkara hati. Paksa dirimu buat tetap berkegiatan dengan memahami lima hal ini.
Menurutmu, seberapa jahat mantanmu? Bila mantan termasuk orang yang toksik dan senang melihatmu menderita, mandeknya kehidupanmu selepas hubungan kalian berakhir akan terasa sebagai kemenangannya.
Pikirnya, itu membuktikan bahwa kamu lemah dan gak bisa hidup tanpanya walau dirimu yang mutusin dia. Tunjukkan kalau ia keliru dan kamu baik-baik saja. Bahkan kehidupanmu tambah berkembang setelah jomlo lagi. Pura-pura bahagia dan kuat kadang bermanfaat biar kamu mampu menjalani hari-hari usai putus senormal mungkin.
Belajarlah menjadikan urusan asmara dan patah hati sebagai bagian yang alami dalam kehidupanmu. Di luar itu masih banyak hal lain yang perlu kamu pikirkan dan kerjakan. Sedihmu merupakan hal wajar.
Namun, apa gunanya terus memikirkan sesuatu yang telah berlalu? Singkirkan bayang-bayang mantanmu dengan tetap beraktivitas. Kesampingkan dulu perihal hubungan asmaramu yang gak happy ending setiap tiba waktumu berkegiatan.
Kalau kamu masih kuliah dan kuliahmu jadi berantakan gara-gara urusan cinta, kasihanlah pada orangtua yang sudah berjuang keras buat membiayaimu. Di samping itu, kuliah juga penting untuk masa depanmu.
Jika kamu bekerja pun sama saja. Instansi tempatmu bekerja gak peduli kamu sedang patah hati. Mereka hanya ingin pekerjaanmu beres karena kamu dibayar untuk itu. Jangan sampai profesionalitasmu turun gara-gara masalah pribadi.
Sekalipun kamu kurang bersemangat karena habis putus, obat terbaik dan pertama untuk patah hati ialah kesibukan. Bukan cinta yang baru karena tidak bijaksana jika kamu cepat-cepat mencari pengganti mantan. Nanti dirimu malah kembali sakit hati.
Meski berkegiatan juga memerlukan energi dan kamu merasa sedang tak berdaya, energi yang didapatkan bakal lebih besar daripada yang dikeluarkan. Kamu akan memperoleh kembali semangatmu dalam menjalani hidup lebih cepat ketimbang jika hanya berpangku tangan.
Selama kamu masih berharap kelak bertemu dengan orang yang lebih baik dari mantan, jangan terjebak dalam luka akibat putus cinta. Orang itu tak akan tiba-tiba mendatangimu yang sedang terpuruk di sudut kamar. Sosok yang lebih tepat buatmu tentunya juga berada di tempat-tempat yang baik.
Meski kamu tidak perlu dan tak ingin tergesa-gesa menjalin hubungan asmara lagi, dirimu pun perlu berjumpa teman-teman. Termasuk orang-orang baru yang akan memperluas jejaringmu. Tinggalkan mantan serta segala masalah kalian dulu.
Putus cinta gak boleh sampai terasa seperti akhir dari kehidupanmu. Kamu justru harus merasa lebih hidup setelahnya. Bahkan meski kamu yang diputusin dan sebenarnya masih ingin bersamanya, ikhlaskan saja. Terus memikirkannya malah bikin hatimu tambah sakit.