Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Membatasi Kontak Fisik dalam Hubungan, Jangan Kebablasan!

ilustrasi hubungan (pexels.com/Leah Kelley)
ilustrasi hubungan (pexels.com/Leah Kelley)

Kontak fisik dalam hubungan sering dikaitkan dengan bentuk cinta yang ditunjukkan dari bahasa tubuh. Itu memang benar adanya, tapi harus dalam batas yang wajar. Misalnya pegangan tangan, memeluk, dan mencium pasangan. 


Lebih dari itu, hanya akan merugikanmu saja. Ingatklah, harus tetap ada batasan kontak fisik dalam hubungan meski itu ditunjukkan untuk mengekspresikan rasa cinta. Kamu bisa membatasi kontak fisik dengannya melalui cara-cara di bawah ini. 

1. Sadari apa tujuan kalian menjalin hubungan

ilustrasi hubungan (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi hubungan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah mengetahui tujuan kamu dan dia menjalin hubungan. Apakah untuk main-main saja, menemukan kecocokan saja, atau untuk serius menjalin pernikahan di kemudian hari? 


Tujuannya harus kamu ketahui. Pasalnya, banyak juga pasangan kekasih yang punya tujuan hanya untuk berbagi kesenangan saja, gak untuk komitmen jangka panjang. Ketika kamu dan dia tahu tujuannya, maka akan mudah bagimu untuk menentukan batasan. 

2. Bicarakan tentang batasan, termasuk hubungan seksual

ilustrasi perbincangan (pexels.com/SHVETS Productions)

Selanjutnya adalah membicarakan tentang batasan hubungan. Komunikasi secara terbuka dengannya tentang apa saja yang boleh dilakukan. Misalnya, apakah kalian boleh pegangan tangan, berpelukan, ciuman, atau melakukan aktivitas seksual. 


Gak perlu sungkan membicarakannya karena ini memang perlu sekali dibahas sejak awal, atau sejak kamu sadar. Ketika batasan sudah ditetapkan dengan penawaran yang diberikan, maka patuhi semuanya. 

3. Pahami kerugian bila kalian melebih batas

ilustrasi hubungan (pexels.com/Artem Beliaikin)
ilustrasi hubungan (pexels.com/Artem Beliaikin)

Ketika kalian sudah membahas tentang semua batasan yang dilarang dilakukan, maka pahami juga kerugian, atau konsekuensi jika melebihi batas. Ada kerugian yang begitu besar akan kamu alami, seperti dianggap murahan, hamil duluan, dan ditinggalkan tanpa kejelasan. 


Daripada kamu merasakan semua kerugian itu, lebih baik mencegahnya mulai dari sekarang. Sewajarnya saja dalam berpacaran. Jangan terlalu percaya tentang janji dan rayuan. 

4. Ketahui bahwa semua sentuhan tidak identik dengan bahasa cinta

ilustrasi hubungan (pexels.com/Emma Bauso)

Kamu juga harus tahu dan berpikir dengan logis bahwa sentuhan, atau kontak fisik itu gak semuanya dijadikan sebagai bukti cinta. Ada nafsu juga yang mengiringinya, jadi sadarlah bahwa jangan berlebihan. 


Terlalu berlebihan dapat membuatmu sulit lepas dari pasangan. Ada banyak keinginan untuk memenuhi nafsu dan nafsu lagi, bukan atas bukti cinta yang selama ini kamu harapkan. 

5. Tolak dengan tegas bila ada pemaksaan

Ilustrasi hubungan (pexels.com/RODNAE Productions)

Mematuhi aturan untuk tahu batasan satu sama lain itu perlu ketegasan. Bila ada yang melanggar, maka jangan ragu untuk menolak. 

Ingat, kamu punya kuasa untuk menolak tidak melakukan sentuhan yang berlebihan. Gak perlu takut nanti pasangan akan marah karena itu bisa menjadi pembatas agar kalian gak kebablasan. 


Jika ingin memberlakukan batasan dengan pasangan dalam hal keintiman, maka lakukan lima cara di atas tanpa terkecuali. Ingat, kalau tidak dimulai sekarang, lalu kapan lagi? 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
P U T R I
EditorP U T R I
Follow Us