5 Ciri Kamu Orang yang Jahat pada Diri Sendiri, Sadarlah! 

Ketika kita selalu gak enakan untuk menolak permintaan orang lain, sepertinya menganggap bahwa apa yang telah kita lakukan merupakan bentuk kebaikan dan tolong menolong. Namun, justru kamu akan menyiksa diri sendiri jika mengiyakan membantu seseorang tapi bertentangan dengan isi hatimu.

Kalau kamu terbiasa melakukan hal tersebut, tandanya kamu telah berbuat jahat pada diri sendiri. Jika sulit mengatakan ‘tidak’ kepada orang lain, justru akan melelahkanmu, lho. Saat kamu tidak dapat membantu orang lain, maka ungkapkan saja penolakanmu dan tidak perlu gak enakan, ya. Namun, bicara dengan baik-baik kepada orang lain yang meminta pertolongan kepadamu agar dia memahami kondisimu.

Meskipun kita harus menjadi sosok yang mandiri, tapi jangan sampai kamu takut untuk meminta pertolongan kepada orang lain, ya. Sebab, sebagai makhluk sosial kita masih membutuhkan orang lain.

Walaupun kamu tidak mau untuk merepotkan orang lain, tidak masalah mencari bantuan seseorang jika sedang dalam kondisi yang genting. Jadi, tidak perlu risau kalau kamu ada kesulitan yang mendesak untuk meminta pertolongan kepada orang lain, ya!

Mungkin kamu pernah merasakan bahwa dirimu menjadi orang yang tidak berguna, serta tidak diinginkan oleh siapapun. Hal tersebut merupakan bentuk kejahatan pada diri sendiri, lho. Perasaan pesimis seperti itu justru meragukan kemampuan yang kamu miliki.

Sebaiknya, ubahlah rasa pesimis tersebut menjadi motivasi dan semangat untuk menghadapi permasalah yang sedang kamu hadapi. Akhinya pun rasa percaya dirimu akan meningkat. Bagaimanapun juga, setiap manusia memiliki keunggulan serta kekurangannya masing-masing.

Saat kita sudah kehilangan jati diri dan prinsip hidup yang dimiliki, cenderung akan lebih banyak mendengarkan omongan orang lain dibanding diri sendiri. Padahal, mendengarkan apa yang kita mau atau sukai justru sangatlah penting untuk dilakukan. Sebab, kamulah yang menjalani kehidupanmu sendiri bukan orang lain.

Namun, apa yang dikatakan orang lain tidak selamanya benar. Tapi, ambilan sisi positifnya dan buang hal-hal yang negatif. Maka dari itu, jangan sampai kamu melakukan sesuatu hal karena omongan orang lain yang sebenarnya tidaklah sesuai dengan isi hatimu. Sehingga, kamu pun tidak menjahati diri sendiri.

Selalu bersikap insecure dengan kekurangan diri sendiri bukanlah hal yang bijak, lho. Jika kamu terus fokus pada rasa malu dan sulit menerima kekurangan diri sendiri, justru bisa melupakan untuk mengembangkan kelebihan yang kamu miliki.

Sikap tidak dapat menerima kekurang pada diri sendiri merupakan bentuk menjahati diri sendiri. Kekurangan itu bukanlah untuk ditutupi, namun menerimanya dengan lapa dada setiap kekurangan justru membuatmu lebih mencintai diri sendiri. Bagaimanapun juga, tidak ada orang di dunia memiliki kesempurnaan yang seutuhnya.

Kesadaran diri sangat dibutuhkan untuk menghindari dari hal-hal yang dapat merugikan diri sediri, contohnya seperti ciri-ciri pada pembahasan di atas. Maka dari itu, mulailah mencintai dirimu sendiri, kalau bukan kamu, lalu siapa lagi?