Kamu butuh waktu berapa lama untuk kembali membuka hati buat orang lain setelah hubunganmu yang terakhir? Benar, tidak ada keharusan untuk kamu sesegera mungkin memiliki pasangan baru. Keputusan buat kembali menjalin hubungan sepenuhnya ada di tanganmu.
Namun, jika kamu terbilang kilat dalam mendapatkan pasangan pengganti, ini juga bukan sesuatu yang memalukan, kok. Ada hal-hal baik di balik keberanianmu untuk kembali mencintai dan dicintai, seperti berikut ini di antaranya.
Orang yang move on dari mantan memang tak selalu ditandai oleh status mereka hari ini. Seseorang dapat saja terus memilih menjomblo sekalipun ia sebenarnya telah melupakan mantannya.
Misalnya, semata-mata ia masih nyaman sendiri dan merasa itu lebih baik guna menjaga fokusnya dalam mengejar karier. Akan tetapi, apabila kamu sudah bisa menjalin hubungan yang baru, kamu pasti telah lebih move on.
Tak ada lagi keinginan buat kembali pada mantan. Kamu bahkan mengerti bahwa ada orang yang lebih tepat untukmu, yaitu pasanganmu yang sekarang. Kesedihan setelah putus dengan mantan tidak lagi tersisa.
Penting untuk memastikan kamu tak dibayangi rasa trauma yang besar akibat hubunganmu dengan mantan. Sebab trauma dapat menjadi masalah serius yang menyulitkanmu membangun hubungan baru bahkan sekadar berteman dengan lawan jenis.
Kemampuanmu membuka hati buat cinta yang baru merupakan tanda bahwa kamu melihat lawan jenis secara individual. Hanya karena mantanmu memperlakukanmu dengan kurang baik, tidak berarti semua lawan jenis seperti dia. Yang sangat baik juga banyak, kok.
Menjadi single atas pilihan pribadi juga bikin bahagia. Akan tetapi, dua hati yang bertemu tentu membuat kebahagiaan itu terasa sempurna. Keputusanmu buat menerima orang yang telah berjuang guna mendapatkan hatimu sudah tepat.
Terlebih, kamu sendiri juga ada perasaan padanya. Jangan saling menyiksa dengan menunda-nunda waktu jadian. Kalaupun ada omongan miring orang terkait cepatnya kamu punya pasangan baru, tak perlu terlalu dipikirkan.
Siapa pula yang mampu menolak jika jodoh telah digariskan Tuhan? Yang terpenting, kamu yakin tidak cuma menjadikan hubungan baru tersebut sebagai pelampiasan dari rasa sedihmu usai putus.
Semangat dan harapan akan masa depan bisa diumpamakan sebagai sebuah bangunan. Kamu dapat saja mendirikannya sendirian. Asal tekun, cepat atau lambat pasti selesai juga.
Namun, adanya partner membuat pekerjaan itu lebih cepat beres. Kalian bahkan mampu terus memperbesar bangunan tersebut sebab ada dua tenaga dan dua imajinasi. Kehidupanmu bersama pasangan baru bakal lebih menarik untuk dijalani.
Kegagalanmu dalam membangun komitmen bersama mantan tidak berarti kamu tak mampu untuk itu. Kamu pasti bisa melakukannya bila bersama orang yang tepat. Siapa tahu, pasangan baru inilah yang telah kamu tunggu-tunggu.
Kalau waktu itu kamu dan mantan sebatas berpacaran, barangkali sekarang kamu dan pasangan baru dapat bertunangan. Sampai kelak kalian mantap untuk menikah.
Hatimu tentu tidak perlu dipaksa buat lekas-lekas terbuka dan menerima cinta seseorang. Jalani secara alami saja. Namun sekali lagi, apabila telah ada seseorang yang mendekati dan kamu pun tertarik, gak usah jual mahal dengan berlagak enggan membuka hati. Biarkan kebahagiaan menyapamu lebih cepat.