Siapa yang tak kenal pasangan komika Ernest Prakasa dan istrinya, Meira Anastasia? Keduanya disebut-sebut couple goals karena kerap menunjukkan kekompakannya, baik dalam dunia kerja maupun dalam rumah tangga. Tak hanya itu, pandangan mereka dalam menanggapi isu-isu sosial terkini juga patut diacungi jempol.
Tak bisa diragukan lagi kekompakannya, ini dia sejumlah inspirasi yang bisa ditiru dari Ernest Prakasa dan Meira. Millenials wajib tahu, nih!
Diketahui, Ernest Prakasa bukanlah sosok suami yang banyak menuntut istrinya. Netizen boleh saja berkata tampilan ibu anak tersebut sangat maskulin, bentuk tubuhnya tidak ideal, dan berkulit lebih gelap dibandingkan suaminya. Namun Ernest sama sekali tidak mempermasalahkan fisik Meira.
Ernest justru menyukai Meira yang seperti sekarang. Di saat netizen menyarankan Meira berambut panjang, Ernest malah bangga dengan rambut Meira yang pendek dan terkesan macho tersebut.
Ernest punya keyakinan kalau pasangan yang cocok adalah pasangan yang bisa mengobrol banyak hal dan saling nyambung. Karena itu, pasangan tersebut bisa menghabiskan berjam-jam dengan obrolan yang tidak membosankan. Jika tidak, mungkin saja pasangan itu tidak cocok.
Sosok itu dilihat Ernest ada pada Meira. Hal yang sama juga dirasakan Meira. Baik dalam hal berumah tangga maupun bekerja, mereka adalah rekan diskusi yang baik. Tapi saat bekerja, mereka tetap profesional. Asal kamu tahu, Meira pernah diberi peringatan dan teguran keras karena kurang teliti pada hal kecil lho!
Sejak awal memasuki dunia standup comedy, Ernest selalu menjadikan pengalamannya sebagai keturunan Tionghoa sebagai materi. Tidak semua pengalamannya itu mengenakkan karena ia pun mengalami diskriminasi. Ia sama sekali tidak merasa malu, namun menjadikannya momen untuk bangkit.
Sementara itu, Meira kerap kali menerima komentar tidak mengenakkan dari pengunjung akun sosial medianya. Tapi ia pun tak ambil pusing. Ketika orang-orang melihat tubuhnya tak ideal seperti kebanyakan istri artis, ia justru menampilkan bagaimana cara hidup sehat lewat olahraga dari rumah.
"Di laut atau darat, gelap maupun terang. Kau tempat paling nyaman untuk aku pulang," begitu tulis Ernest pada salah satu caption foto di Instagram. Dari sini, kita bisa memahami cinta Ernest ke istrinya itu tidak akan lekang oleh waktu dan tak mudah terhempas godaan.
Menurut psikolog Roslina Verauli, cinta sejati tidak bisa dilihat pada pertemuan awal. Cinta sejati justru bisa dibuktikan seiring berjalannya waktu, yaitu saat hubungan terjalin awet sampai bertahun-tahun. Mereka bisa saling melengkapi kekurangan dan kelebihan masing-masing. Selain itu, nyaman satu sama lain dan bisa diajak kerja sama.
Itu dia inspirasi yang bisa ditiru dari Ernest Prakasa dan Meira Anastasia. Bagaimana dengan kamu? Maukah menjalin cinta sejati yang terbukti lewat hubungan bertahun-tahun seperti keduanya?