5 Tanda Kamu sedang Terjebak Hubungan Cushioning, Hati-hati!
Pernah dengar istilah cushioning dalam hubungan? Ini adalah situasi di mana seseorang menjaga beberapa calon pasangan sebagai cadangan, sementara tetap berada dalam hubungan utama. Intinya, dia punya "bantal empuk" yang siap menahan jatuh kalau hubungan utama gak berjalan mulus. Meskipun terdengar nyaman, fenomena ini justru bisa bikin hubungan jadi gak sehat, lho!
Sayangnya, banyak orang yang gak sadar kalau mereka atau pasangannya sedang melakukan hubungan cushioning. Kalau kamu mulai merasa ada yang aneh dalam hubunganmu, bisa jadi kamu sedang terjebak di dalamnya. Nah, untuk kamu yang merasa hubunganmu gak seperti biasanya, simak lima tanda ini, yuk! Mungkin saja itu pertanda kalau kamu sedang jadi korban hubungan cushioning.
1. Pasanganmu terlalu protektif dengan ponselnya
Apakah pasanganmu pernah tiba-tiba jadi super protektif dengan ponselnya? Misalnya, dia jadi sering menghindari pertanyaan tentang siapa yang baru aja menghubunginya, atau malah buru-buru menutup layar ponsel saat kamu datang? Nah, bisa jadi dia lagi cushioning dengan menjaga komunikasi dengan orang lain tanpa kamu ketahui.
Tentu saja, transparansi itu penting dalam hubungan yang sehat. Kalau kamu merasa ada yang disembunyikan, coba bicarakan dengan pasanganmu. Jangan sampai rasa curigamu makin berkembang jadi masalah besar, ya!
2. Pasanganmu sering membicarakan orang lain tanpa alasan yang jelas
Apakah pasanganmu sering banget membicarakan orang lain, bahkan tanpa alasan yang jelas? Atau mungkin dia terlihat asyik ngobrol atau chat dengan seseorang yang gak kamu kenal? Kalau iya, itu bisa jadi pertanda dia punya hubungan khusus dengan orang lain.
Kalau pasanganmu lebih banyak menghabiskan waktu dengan orang lain daripada dengan kamu, bisa jadi dia sedang mencari perhatian dan validasi dari luar. Hubungan sehat itu seharusnya punya kedekatan dan prioritas yang jelas, jadi pastikan kamu gak ragu untuk mengungkapkan perasaanmu ke pasangan.
3. Pasanganmu selalu memberikan jawaban yang tidak pasti tentang rencana mereka
Tahu gak, sih, kalau pasanganmu sering memberikan jawaban gak pasti tentang rencana-rencana mereka? Misalnya, dia jawab dengan “Aku belum tahu” atau “Lihat nanti aja” ketika kamu mengajukan pertanyaan tentang rencana bersama. Ini bisa jadi tanda kalau dia sedang mempertimbangkan opsi lain.
Ketidakpastian semacam ini bisa bikin kamu merasa gak dihargai dan bingung dengan arah hubungan kalian. Cobalah untuk lebih terbuka dalam berkomunikasi, supaya kamu gak terus merasa terombang-ambing.
4. Aktivitas media sosial pasanganmu yang terlalu flirty dengan orang lain
Perhatiin deh, aktivitas pasanganmu di media sosial. Apakah dia terlihat sering berinteraksi secara flirty dengan orang lain? Misalnya, sering komentar atau like foto-foto orang lain dengan cara yang agak berlebihan. Kalau iya, ini bisa jadi tanda dia sedang cushioning dengan menjaga hubungan dengan orang lain sebagai cadangan.
Selain itu, terlalu banyak interaksi dengan orang lain di media sosial juga bisa mempengaruhi kepercayaan dalam hubungan. Jangan sampai media sosial justru jadi penghalang antara kamu dan pasangan. Jika kamu merasa ada yang gak beres, penting banget untuk ngobrol langsung dengan pasangan.
5. Perilaku pasanganmu yang plin-plan dan membingungkan
Pernah gak pasanganmu tiba-tiba jadi super perhatian, lalu tiba-tiba berubah cuek? Perilaku panas-dingin semacam ini bisa jadi tanda kalau dia lagi terbagi antara kamu dan seseorang yang lainnya. Tentunya, hal ini bikin kamu merasa bingung dan gak dihargai.
Kalau pasanganmu sering memperlihatkan perilaku yang gak konsisten, itu bisa menjadi tanda dia gak sepenuhnya berkomitmen dalam hubungan ini. Jangan biarkan hubunganmu terombang-ambing seperti ini. Coba ajak pasanganmu ngobrol untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi.
Kalau kamu merasa ada yang gak beres dan mengalami lima tanda hubungan cushioning, jangan ragu untuk membicarakannya dengan pasangan. Ingat, hubungan yang sehat membutuhkan keterbukaan dan kejujuran. Jangan biarkan dirimu terjebak dalam situasi yang gak menguntungkan, ya!
