7 Kiat Sukses Jalin Hubungan Serius dengan Ibu Tunggal, Terapkan!

Jika kamu berpikir untuk menjalin hubungan serius dengan single mom atau ibu tunggal, bisa jadi kamu ragu apakah dia akan menerimanya. Perasaan ragu ini bisa jadi semakin besar kalau kamu adalah pria lajang yang belum pernah menikah sebelumnya.
Mungkin, dia sangsi kamu akan serius berhubungan dengannya dan anaknya. Itulah mengapa kamu perlu meyakinkan dirimu, dia, dan anaknya, bahwa kamu benar-benar ingin berhubungan lebih serius dengan mereka. Untuk memantapkan hatimu, yuk simak tujuh kiat berikut ini.
1. Pahami prioritas ibu tunggal adalah anak

Hal pertama yang perlu kamu ketahui jika mendekati seorang ibu tunggal adalah prioritasnya untuk menjaga kebahagiaan anaknya. Bukan berarti dia tidak menyayangimu, namun anak adalah hidupnya.
Jangan jadikan anaknya sebagai kompetitor karena hampir bisa dipastikan kamu kalah sebelum bertanding. Kalau kamu merasa cemburu dengan anaknya Berarti ada yang salah dengan dirimu. Coba periksa akar cemburumu itu. Kalau disebabkan oleh anaknya, mungkin ini saatnya kamu mundur untuk mendekatinya.
2. Harus siap menjadi seorang ayah

Perasaan ragu akan status baru sebagai seorang ayah, biasanya dialami oleh mereka yang lajang. Apalagi saat nanti memutuskan untuk menjalani hubungan yang lebih serius, kamu langsung mendapatkan dua status, yakni suami dan ayah.
Meski begitu, jangan tiba-tiba mengambil peran sebagai ayah tiri terlalu cepat. Bukan hanya kamu, anaknya pun memerlukan adaptasi untuk bisa dekat denganmu. Jadi, biarkanlah hubunganmu dengan anak berjalan secara organik.
Jangan pernah memaksa untuk langsung dekat kalau anaknya belum siap. Membangun hubungan yang akrab memerlukan proses yang tidak ada batasan waktu, jadi harap lebih bersabar, ya.
3. Pujilah dia sebagai seorang wanita sekaligus ibu yang hebat

Kekasihmu mungkin telah menghabiskan sebagian besar waktunya untuk menjadi Ibu yang baik. namun, selagi kalian berdua, tak ada salahnya untuk memuji dia sebagai seorang wanita .
Dengan pujian yang tulus darimu, sebagian rasa frustrasi dan lelahnya sebagai seorang ibu bisa hilang. Bahkan, perasaan dihargai olehmu dapat membuatnya semakin kuat sebagai seorang ibu. Alhasil, rasa cintanya padamu akan semakin besar.
4. Lebih fleksibel untuk mengagendakan waktu berkencan

Ibu tunggal sering kali mengalami kerepotan untuk mengelola waktu untuk anak, pekerjaan, dirinya, dan quality-time denganmu. Ini berarti kamu harus lebih fleksibel untuk mengagendakan waktu berkencan.
Bersabarlah karena banyak hal yang harus dia lakukan. Tak hanya itu, sering kali agenda yang tertata rapi harus ambyar. Sebab, bisa jadi anaknya sakit, ada pertemuan orangtua yang mendadak, atau hal lain yang membuatnya tidak bisa bertemu denganmu. Kalau kamu bisa membantunya mengurus anak atau keperluan lain untuk meringankan tugasnya tentu sangat berarti baginya.
5. Biarkan dia dan anak terbiasa dengan kehadiranmu

Jangan terlalu cepat mengambil keputusan untuk serius berhubungan dengan seorang ibu tunggal. Sebab, nantinya bukan hanya antara kamu dan dia, melainkan kamu, dia, dan anak-anak. Nikmatilah proses pendekatan dan lihat bagaimana prosesnya nanti.
Kalau kamu, dia, dan anaknya merasa nyaman mungkin ini tandanya kamu bisa menjalin hubungan serius. Lakukan secara perlahan dan fokus pada pengembangan kepercayaan antara kalian sebelum melangkah lebih lanjut.
6. Tawarkan dukungan emosional padanya

Single mom berada di bawah tekanan yang berat agar dapat memastikan kebutuhan anaknya secara finansial dan emosional terpenuhi. Posisikan diri sebagai pasangan yang mau mendengarkan tanpa berusaha menyelesaikan masalahnya.
Tak jarang, ibu tunggal hanya ingin didengarkan keluh kesahnya tanpa perlu solusi. Ketika meminta pertimbanganmu, dia akan memintanya, kok. Jika tidak, berarti dia membutuhkanmu sebagai pendukung emosionalnya saja.
7. Posisikan dirimu sebagai laki-laki yang bisa dipercaya

Kegagalan dalam pernikahan sebelumnya, sering kali membuat seorang ibu tunggal trauma. Pengalaman buruk ini membuatnya sulit percaya dengan laki-laki yang ingin berhubungan serius dengannya.
Hal ini membuatmu harus berusaha ekstra keras menjadi laki-laki yang bisa dipercaya dan diandalkan. Inisiatif untuk bertanggung jawab pada dia dan anaknya tanpa diminta. Sebagai contoh, kamu langsung mengajukan diri untuk menjemput anaknya di sekolah ketika melihat dia kerepotan mengatur waktu. Hubungan seperti ini sangat dibutuhkan kekasihmu, lho.
Hanya kamu yang mengerti seberapa sanggup dirimu mengemban amanah sebagai ayah sambung jika nantinya ingin berhubungan serius dengan single mom. Bukan hal yang mudah, tapi jika serius untuk mendekatinya, kamu juga perlu dekat dengan anaknya untuk meraih kebahagiaan dalam hubungan ini.