Saat hubungan asmara kandas, hal yang umum dilakukan adalah gak lagi mengontak mantan. Sikap tersebut gak hanya dilakukan dengan alasan benci atau sakit hati, tapi juga dapat disebabkan karena kamu butuh waktu untuk memulihkan luka akibat kegagalan hubungan.
Tentu beragam perasaan akan berkecamuk ketika gak ada angin gak ada hujan, mantan menghubungi. Ingin tahu alasan apa aja kenapa mantan terus menghubungimu? Berikut ini akan dibahas lebih lanjut. Simak terus, ya!
Pisah, apa pun itu alasannya, meski untuk kebaikan masing-masing, pasti menyisakan luka hati. Ada sebagian yang bisa cepat menerima kenyataan tersebut, tapi ada pula yang sulit untuk mengakui fakta bahwa hubungan tersebut harus putus di tengah jalan.
Bisa jadi, mantan tahu kondisimu yang gak baik-baik saja setelah putus. Makanya, meski kalian sudah berpisah, tapi dia masih khawatir dan peduli, sehingga ingin memeriksa kondisimu secara langsung dengan mengontak kembali.
Meski keputusan pisah dilakukan olehnya, tapi gak menjamin hal tersebut diputuskan dengan pertimbangan matang. Dia menghubungimu kembali, dan berusaha keras untuk bisa berkomunikasi layaknya dulu lagi, bisa jadi disebabkan ingin balikan.
Lewat kegigihannya untuk terus mengontakmu lagi, dia ingin membuktikan bahwa kamu layak untuk diperjuangkan. Harapannya, nanti kamu akan percaya dan memberinya kesempatan kedua.
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, gak semua orang bisa dengan ikhlas menerima kenyataan bahwa hubungan asmaranya harus kandas. Dia terus-menerus menghubungi, bisa saja disebabkan ingin meluapkan rasa ketidakpuasan.
Ini mungkin terjadi, jika mantan merasa sebagai korban. Keputusanmu untuk berpisah, dianggapnya gak adil. Karena itu, dia gak ingin melihatmu damai dan bahagia dengan kesendirianmu, dan berusaha mengganggu dengan terus mengirim pesan atau menelepon. Jika sikapnya sudah mengganggumu, mending blokir aja.
Biasanya ada teman yang selalu menemani ke mana-mana, atau ada tempat untuk bercerita, kini gak lagi. Alasan kesepian inilah yang membuatnya akhirnya berusaha menghubungimu kembali.
Memang, sebaiknya kamu meresponsnya dengan baik. Bagaimanapun, berpisah bukan berarti gak bisa berteman baik, kan?
Akan tetapi, sesuaikan dengan kondisi hati. Kalau dengan terus berinteraksi dengannya bisa menghambat proses healing akibat dari hubungan yang kemarin, cobalah untuk menjelaskannya baik-baik, bahwa kamu belum bisa untuk akrab seperti dulu.
Mantan mengontakmu kembali juga dapat disebabkan ingin mengetes, apakah kamu akan mengangkat telepon atau membalas pesannya atau enggak. Mungkin masih ada harapan dalam hatinya untuk merajut kembali hubungan lama.
Jika responsmu baik, dia akan melanjutkan dengan usaha mengambil hatimu. Namun, kalau kamu gak merespons sama sekali, setidaknya dia yakin, kalau memang harus move on dan mengambil jalan sendiri-sendiri.
Setelah membaca uraian tadi, jangan keburu geer dulu ya, kalau mantan menghubungi. Karena bisa jadi, itu cuma disebabkan kesepian, bukan ingin mengajak balikan. Kalaupun ia ingin mengajak balikan, pastikan dulu bahwa kalian sudah bisa membenahi isu-isu yang membuat hubungan terdahulu gagal. Agar hubungan ke depannya bisa langgeng.