5 Tips biar Gak Ketipu di Dating App, Jangan Mudah Percaya!
Dating app kini memang jadi solusi praktis buat cari kenalan baru, apalagi kalau kamu punya jadwal padat atau gak banyak waktu buat bersosialisasi. Tinggal swipe kanan, dan voila, kamu bisa ketemu orang yang sepertinya cocok. Bahkan kamu bisa memiliki lebih banyak preferensi yang sesuai dengan tipe kamu banget.
Tapi tunggu dulu, kamu harus tetap berhati-hati ya, dunia kencan online itu terkadangn gak seindah foto-foto di profilnya. Kalau kamu gak waspada, bisa-bisa kamu jadi korban tipu daya para scammer online. Tenang aja, bukan berarti kamu harus takut mencoba aplikasi ini. Ada kok cara buat tetap aman dan gak ketipu di dating app. Yuk, simak lima tipsnya sebagai berikut!
1.Jangan mudah percaya dengan bio dan foto profil yang sempurna
Siapa sih yang gak suka lihat foto profil yang cakep atau keren banget? Tapi ingat, gak semua yang terlihat sempurna itu benar adanya. Banyak orang pakai foto editan atau bahkan foto palsu di dunia maya. Kalau kamu merasa fotonya terlalu bagus untuk jadi kenyataan, coba cari tanda-tanda keasliannya.
Misalnya, apakah foto itu terlihat terlalu profesional untuk seseorang yang bilang dia cuma kerja kantoran biasa? Kalau ragu, kamu bisa coba cek foto mereka lewat fitur pencarian gambar di internet. Bisa jadi ia hanya asal comot foto orang lain dari dunia maya. Jadi, jangan buru-buru jatuh hati cuma karena foto, ya!
2.Hati-hati dengan obrolan yang terlalu manis di awal
Ketika baru kenal, wajar kalau kamu senang menerima pujian atau perhatian. Tapi, kalau mereka langsung terlalu romantis atau sering menggunakan kata-kata manis yang bahkan rasanya gak mungkin benar, sudah tentu itu bisa jadi tanda bahaya.
Biasanya, penipu menggunakan rayuan untuk membangun kepercayaanmu dengan cepat. Kalau seseorang terlalu mendesak kamu untuk merasa nyaman, tarik napas dulu dalam-dalam. Saatnya kamu mengevaluasi, karena koneksi yang baik itu membutuhkan waktu, jadi gak perlu terburu-buru.
3.Jangan pernah berikan informasi pribadi terlalu cepat
Ini adalah aturan penting yang gak boleh kamu langgar! Jangan pernah, sekalipun, memberikan informasi pribadi seperti media sosial, alamat rumah, nomor rekening, apalagi kode OTP kepada orang yang baru kamu kenal di dunia maya seperti dating app.
Kalau seseorang mulai bertanya hal-hal sensitif, seperti kondisi keuanganmu atau kehidupan pribadi secara detail, itu tanda merah besar. Biasanya, mereka punya niat gak baik. Tetap jaga privasi kamu, dan jangan sampai lengah sedikitpun. Sebab mereka akan punya sejuta cara untuk membuatmu merasa iba.
4.Ajukan pertanyaan yang lebih mendalam
Selanjutnya, kalau kamu curiga seseorang gak jujur, coba ajukan pertanyaan yang lebih spesifik. Misalnya, tanyakan hal-hal kecil seperti tempat favoritnya untuk nongkrong atau pengalaman unik yang pernah dialami, atau kamu juga bisa meminta ia mengambil foto selfie secara real time. Orang yang jujur biasanya akan bisa menjawab dengan lancar dan spontan.
Sebaliknya, orang yang hanya mencari keuntungan dari hubungan ini mungkin akan bingung atau memberikan jawaban yang terasa terlalu umum. Selain itu, perhatikan juga apakah jawabannya konsisten dengan informasi di profilnya. Kalau ada yang terasa janggal, jangan ragu buat berhenti berkomunikasi.
5.Selalu rencanakan pertemuan pertama dengan aman
Terakhir, kalau kamu merasa nyaman dan ingin bertemu langsung, pastikan kamu melakukannya dengan cara yang aman. Pilih tempat umum seperti kafe atau restoran yang ramai, dan beri tahu teman atau keluarga kamu tentang rencana ini. Hindari mengatur pertemuan di tempat sepi atau pergi ke rumah mereka untuk pertama kali.
Kalau dia terlihat mendesak kamu untuk bertemu di lokasi yang gak aman, itu bisa jadi tanda mungkin ia punya niat buruk. Selain itu, perhatikan bahasa tubuh dan caranya berbicara saat bertemu langsung. Orang yang punya niat tulus biasanya akan terlihat nyaman dan gak terlalu berlebihan.
Menggunakan dating app memang jadi pengalaman seru, tapi tetap butuh kehati-hatian. Jangan mudah percaya dengan profil sempurna, dan selalu perhatikan tanda-tanda yang mencurigakan. Dengan lima tips di atas, kamu bisa mengurangi risiko tertipu dan lebih fokus mencari koneksi yang tulus.
