5 Hal Seru dalam Kencan yang Sebenarnya Bisa Ngetes Karakter Gebetan

Pastinya kencan pertama begitu sangat diperhatikan tentang jadwalnya, bukan? Karena ini akan menampilkan kesan pertama dari kamu dan dia. Sehingga rata-rata janjiannya pasti dari jauh-jauh hari. Nah, pas hari H tiba kamu bisa menilai apakah dia on time atau tidak. 

Misalnya mau ketemuan langsung atau jemput terlebih dahulu. Dari sini kamu bisa menilai kalau memang dia on time, dia adalah pribadi yang matang persiapannya. Kalau dia terlambat bahkan sampai membuatmu menunggu terlalu lama hanya karena alasan yang kurang esensial hati-hati, ya. Bisa jadi dia tidak serius sama kamu. 

Hal yang kurang esensial jika terlambat saat kencan adalah lupa waktu karena melakukan hobinya, macet karena berangkatnya mepet, kesiangan bangunnya, dan lain-lain. 

Sebelum bertemu pastinya kamu dan dia sudah saling bertukar sosial media, pada umumnya. Sehingga, dari sosial media ini kamu sekiranya bisa menilai bagaimana gaya hidupnya. Jika dia mengajak dirimu ke tempat yang jauh dari apa yang dia tampilkan di media sosial, maka kamu perlu curiga.

Orang yang ingin serius sama kamu pastinya membawa dirimu ke tempat di mana memang dia biasanya pergi. Atau bahkan membawamu ke tempat yang lebih bagus. Bukannya saat bersamamu malah down grade. Itu artinya dia tidak terlalu menyukaimu. Orang yang juga suka sama kamu, pasti akan investasi lebih. 

Nah, ini biasanya akan terlupakan saat kencan. Karena kamu sudah fokus dan terlalu bahagia bertemu bersamanya. Tapi, melalui tulisan ini semoga kamu bisa lebih detail dalam memperhatikan dirinya. Tidak hanya dari penampilan dan fisiknya, tetapi juga dari attitude-nya. Apakah dia sopan terhadap orang yang berada di bawahnya?

Misalnya sama pelayan restoran, apakah dia bilang terimakasih saat sudah dilayani? Apakah dia berlagak sombong saat sedang berinteraksi dengan pegawainya? Apakah dia marah-marah kalau pesanan dia tidak sesuai ekspektasi? Ini akan membuka sikap dan karakter aslinya, lho. 

Selanjutnya baru kamu masuk ke dalam interaksi bersamanya saat sudah makan atau nongkrong bersama. Kamu bisa lihat, apakah dia tipe orang yang suka melihat gawainya dan kurang memperhatikanmu, atau dia benar-benar ingin mendengar banyak cerita dan ngobrol sama kamu. Pastinya hal ini akan menunjukkan seberapa dia memprioritaskan dirimu.

Maka dari itu, kamu jangan menganggap sibuknya dia itu wajar. Kalau sudah ingin dan janji ketemuan, maka seharusnya dia bisa meluangkan waktu dan bukannya sibuk sendiri dengan urusannya. Logikanya saat kamu ketemu dengan orang penting, apakah berani kamu sibuk sendiri dengan gawai dan tidak memperhatikannya?

Di sini sama sekali tidak berkaitan dengan mata duitan namun berhubungan dengan attitude. Apakah saat membayar dia seolah sibuk sendiri dan membiarkan dirimu yang bayar? Walau kamu memang hendak membayari, seyogyanya dia yang tahu diri akan berusaha untuk menawarkan bayar setengahnya atau bayar sendiri-sendiri.

Kalau mentalnya dia yang sok sibuk saat hendak membayar, berarti dia bukan gebetan yang baik. Karena biaya kencan itu tidak harus menjadi beban dari satu pihak saja, melainkan kedua pihak. Karena kamu dan dia sama-sama terlibat dalam kencan itu.

Jadi, dari kegiatan di atas pernahkah akhirnya kamu merasa ilfeel atau bisa menilai bahwa gebetan adalah orang yang baik? Karena dari kegiatan kamu dan dia bisa menilai karakter satu sama lain. Jadi jangan mau dibutakan oleh cinta dulu, sebelum melihat betul sikap dan karakternya.