Apa Arti Green Flag dalam Hubungan? Ini Penjelasan Lengkap

Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Ketika menjalani sebuah hubungan asmara, tentu kamu berharap agar hubungan itu bisa berjalan dengan baik dan penuh kebahagiaan bersama orang kesayangan. Jadi ketika kamu merasakan hal tersebut, berarti hubungan itu patut untuk diperjuangkan atau green flag.

Lalu apa sih arti green flag? Secara sederhana hal ini menandakan bahwa kamu memiliki hubungan yang sehat. Biar lebih jelas, simak penjelasannya di bawah ini.

1. Arti green flag

Apa Arti Green Flag dalam Hubungan? Ini Penjelasan Lengkapnya!

ilustrasi pasangan romantis (pexels.com/helena lopez)

Tentunya ada banyak sekali tanda bahwa kamu memiliki hubungan yang baik atau sehat. Namun secara garis besar, green flag bisa menjadi indikator utama bahwa hubungan kamu memang layak untuk dilanjutkan dan diperjuangan.

“Sebuah hubungan atau kencan green flag merupakan indikator bahwa hubungan tersebut layak untuk terus dieksplorasi,” kata Jessica Small, seorang konselor dan terapis pernikahan dikutip dari laman CNBC.

Green flag adalah tanda positif bahwa kamu memiliki hubungan yang menjanjikan. Hal ini tentu bisa berkembang menjadi hubungan yang aman, sehat, dan langgeng. Hal ini pula yang diucapkan oleh Shanita Brown, PhD, seorang konselor kesehatan mental dan instruktur pendidikan konselor di East Carolina University.

“Green flag adalah indikator positif bahwa suatu hubungan berpotensi berkembang menjadi hubungan yang aman, sehat, dan langgeng. Itu pertanda baik bahwa kamu cocok dengan orang tersebut dan dapat membentuk ikatan yang sehat,” jelasnya dikutip dari laman Self.

2. Tanda hubungan green flag

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

dm-player

ilustrasi hubungan harmonis (pexels.com/Orione Conceição)

Berbeda dengan red flag, merupakan tanda bahaya yang biasanya muncul dalam bentuk perilaku toxic seperti agresif, narsisme, dan perilaku manipulatif. Sedangkan, green flag menunjukkan perilaku yang sehat dan peluang untuk menjalin hubungan yang lebih dalam. Menurut psikolog Erin Eatough, PhD, berikut ini beberapa tanda bahwa kamu memiliki hubungan yang green flag dikutip dari laman BetterUp.

Kamu bisa mengekspresikan dan mendiskusikan apa pun dengan pasangan. Jadi kamu merasa aman dan nyaman untuk berbagi apa saja.
Kamu bisa melakukan percakapan yang sulit tentang hubungan secara terbuka, terutama ketika salah satu membuat kesalahan atau memiliki perbedaan pendapat.
Kamu dan pasangan tidak takut untuk meminta maaf, mampu bertanggung jawab atas kesalahannya, dan terbuka menerima kritik yang membangun.
Kamu bisa merasa aman dengan pasangan atau hubungan itu sendiri. Kamu merasa damai dan leluasa mengekspresikan diri tanpa takut dihakimi.
Pasangan mampu memvalidasi emosi kamu. Artinya, dia bisa mendengarkan, memberi energi, dan menormalisasi bahwa apa yang kamu rasakan adalah wajar. Sangat penting menemukan seseorang yang bisa memahami dan menghormati emosi kamu.
Sama-sama menghormati batasan masing-masing. Jadi, memahami dan tahu apa yang disukai dan tidak, baik itu secara fisik, emosi, seksual, ekonomi, intelektual, dan lainnya.
Merasa nyaman ketika membicarakan masa depan dan melihat kamu dalam hidupnya untuk jangka panjang.
Pasangan bisa membuat atau membantu kamu ketika ingin menjadi yang terbaik versimu. Dia akan terus membantumu fokus dan terus bergerak maju.
Kamu dan pasangan memiliki komunikasi yang konsisten. Kesediaan kamu untuk melakukan percakapan terbuka dan konstruktif menunjukkan tingkat rasa hormat yang sangat berarti dalam hubungan.
Kamu dan pasangan memperhatikan detail-detail kecil dalam tindakan sehari-hari, seperti rasa terima kasih, pujian, dan sejenisnya.

3. Dampak baik dari hubungan green flag

Menjaga hubungan harmonis bersama pasangan. (Pexels.com/Jonathan Borba)

Tentunya setiap orang mendambakan bisa memiliki hubungan yang green flag. Dengan begitu hubungan kamu pun menjadi lebih sehat dan bisa memberi dampak yang baik. Mengutip laman Northwestern Medicine, menurut psikolog dan pakar hubungan Sheehan D. Fisher, PhD, hubungan tanpa ada toxic bisa memberi manfaat.

“Dukungan sosial adalah bagian yang sangat penting dalam kehidupan manusia. Oleh karena itu, ketika hubungan sosial rusak, hal tersebut dapat berdampak besar pada kesehatan mental dan kesejahteraan kita,” jelasnya.

“Mengetahui seseorang mencintai dan mendukung kamu saat menjalani hari, meskipun orang tersebut tidak hadir secara fisik, adalah pendorong kesehatan mental,” lanjut Dr. Fisher.

Meskipun kamu tidak harus menjalin hubungan asmara untuk mendapatkan manfaat dari hubungan yang sehat, menurut Dr. Fisher hubungan yang positif bisa memberi dampak pada kesehatan. Berikut ini lima manfaatnya menurut Dr. Fisher.

Hubungan yang sehat bisa mengurangi stres dengan berkurangnya produksi kortisol maupun hormon stres. Jadi bisa merasa lebih bahagia.
Hubungan yang sehat menjadi penyembuhan yang lebih baik. Menurut Fisher memiliki pasangan (terutama sudah bertahun-tahun) bisa memberi rasa percaya diri tentang kemampuan pasangannya ketika sedang terpuruk.
Hubungan tanpa toxic bisa menentukan gaya hidup sehat secara keseluruhan. Pasalnya jika pasanganmu memiliki pola itu, kemungkinan besar kamu akan mengikuti jejaknya.
Berada dalam hubungan cinta yang sehat, bisa memberi seseorang perasaan sejahtera dan memiliki tujuan dalam hidup.
Memiliki umur lebih panjang. Setiap orang unik dan memiliki kebutuhan serta keinginan masing-masing dalam menjalin hubungan, menangani stres, dan menjalani kehidupannya. Memiliki hubungan sehat memberikan manfaat nyata bagi kesehatan mental dan fisik.

Jadi arti green flag adalah tanda bahwa kamu memiliki hubungan yang sehat dan layak untuk dilanjutkan ke tahap yang lebih serius. Apakah kamu juga memiliki hubungan yang seperti ini?