Semua orang sepertinya sepakat, tidak ada yang mudah menjalani hubungan friendzone. Dimana dalam hal ini, kamu ada dalam dilema antara memendam atau memilih mengutarakan perasaan. Kadang yang perlu kamu tahu adalah mengerti dan mencari tahu, kapan waktu yang tepat untuk menentukan pilihanmu.
Jika beberapa hal di bawah ini sudah kamu kantongi, saat itulah barangkali waktu yang tepat untukmu keluar dari hubungan friendzone.
Kamu dan dia sudah melewati fase, dimana kamu sudah nyaman dengan pertemanan yang kalian jalin. Justru ketika berteman, kamu dan dia berhasil jadi diri masing-masing. Menghabiskan waktu bersama dan tidak ada rasa canggung yang bersemayam antara kalian. Kalian cukup menikmati hubungan ini dan tidak berpikir apa-apa, termasuk juga tentang hubungan friendzone.
Namun sesaat setelah itu, ada perasaan aneh dimana kamu merasa jealous ketika dia dekat dengan orang lain. Hubungan friendzone itu bukan sekadar harapan semu tetapi kebanyakan adalah pertemanan yang sudah terjalin lama. Kalau kamu mendapati dirimu sudah merasa cemburu padanya, coba cek tanda berikutnya.
Bertahun-tahun berteman, kadang kamu baru menyadari bahwa sosok yang selama ini kamu cari justru ada padanya. Kamu baru ngeh kalau dia adalah orang yang ada untuk melengkapimu. Sehingga kamu merasa ada perjuangan yang harus dibayar untuk tetap bersamanya. Inilah yang menjadi awal bahwa hubungan friendzone itu gak gampang.
Jujur saja, tiap kali kamu menyangkal menaruh rasa padanya, kamu jadi tidak nyaman sendiri. Tiap kali getaran itu hadir tanpa permisi, kamu jadi tidak tenang dan semakin ingin mengonfirmasi perasaannya padamu.
Terbesit keinginan untuk mengutarakan perasaanmu, tapi di sisi lain kamu takut jika pertemananmu justru merenggang karena dia tahu. Makanya, kamu memilih untuk berada dalam kegamangan daripada nanti mengambil satu keputusan yang berbuntut panjang.
Semakin kamu bimbang, semakin kamu berada di waktu yang tepat untuk keluar dari hubungan friendzone. Langkah terakhir yang dapat kamu ambil adalah memilih untuk memendam perasaanmu atau mengatakan dan menerima konsekuensi dari apa yang kamu utarakan.
Keluar dari hubungan friendzone itu tidak sulit. Kamu hanya perlu memilih untuk bilang perihal keinginanmu padanya, atau pergi menjaga jarak darinya. Kalau kamu sudah melewati beberapa step dalam friendzone ini, itulah waktu yang tepat untukmu menghentikan kebimbanganmu.