Mengenalkan pacar ke teman-teman terdekat, lumrah dijalani oleh pasangan yang sudah resmi menjalin asmara. Bahkan, beberapa orang sudah mengenalkan sejak masih PDKT.
Namun, kamu perlu tahu apa tanda teman kurang cocok dengan pacarmu. Mereka mungkin tidak akan memberi tahu secara gamblang, melainkan lewat kata-kata terselubung di bawah ini.
Sebagai teman, tentunya mereka senang mendapatimu berpacaran dengan orang yang sukses dan kaya. Namun, apa jadinya jika mereka tak suka? Kalimat inilah tandanya.
Lewat kalimat "Dia gemerlap banget!", kemungkinan pertama adalah mereka takut kamu tidak bisa mengimbangi gaya hidup dan pergaulannya. Kemungkinan kedua, pacarmu terlalu pamer dan tidak beradaptasi dengan lingkungan sekitar yang tidak sama sepertinya.
Kata-kata ini bisa jadi ungkapan terselubung bahwa ia memang supel, namun bermulut manis. Lebih jauh lagi, kalimat dari pacarmu penuh rayuan semanis madu.
Jika benar itu adanya, tidak mengherankan kalau temanmu merasa tidak nyaman. Kekhawatiran terjadi sesuatu selepas rayuan dilayangkan, bisa saja dialami. Secara singkatnya, kata "bawel" yang dipakai untuk menunjukkan ketidaksenangan temanmu.
Mungkin, kamu akan bingung ketika mendapati temanmu melontarkan ini. "Sudah jadi pacar dan jelas-jelas cinta, kenapa dibilang bukan tipeku?" batinmu.
Namun sebenarnya, ini adalah kode untuk mengatakan jika pacarmu membuat kalian semakin jarang bertemu. Temanmu merasa tersisih dengan status barumu.
Ada baiknya kamu evaluasi hal ini. Jangan sampai kamu mendapatkan kekasih, tetapi malah kehilangan teman-teman dekat.
Pernah mendengar ini dari temanmu? Coba amati keadaan dirimu sekarang, deh! Apakah ada yang terlihat mengenaskan?
Sesungguhnya, mereka mengkhawatirkan keadaanmu karena selalu terlihat kusut saat bertemu. Wajahmu seperti penuh beban dan kurang bahagia gara-gara si pacar.
Kalau ini sampai keluar dari mulut temanmu, jangan sampai kamu tidak bertanya. Ada yang harus dikulik dari cara bicara pacar ke teman. Mungkin saja, tingkah pacarmu lebih manis ke kamu dan berkebalikan pada kawanmu itu.
Pacarmu bisa jadi sudah bersikap bossy dan selalu ingin menguasai pembicaraan. Kalau memang benar begini dalam kehidupan sehari-hari, sudah sepatutnya kamu sadar. Temanmu pun ingin kamu mempertimbangkan apakah ia pantas untukmu.
Temanmu bertanya seperti ini dan tidak hanya sekali? Setiap merencanakan pertemuan, mereka selalu mengutamakan izin dari pacarmu? Adakah raut ketakutan dari mereka jika ini dilanggar?
Itu artinya, mereka sadar bahwa pacarmu adalah sosok yang posesif. Ketimbang terjadi kegegeran dan kamu kena dampaknya, langkah preventif terbaiknya adalah mengonfirmasikan hal tersebut langsung ke kamu.
Apakah keenam tanda di atas pernah kamu alami? Ataukah pacarmu berhasil lulus dari tanda-tanda itu semua?