Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Untukmu, Kekasihku yang Sedang Berada di Tanah Perantauan

smilesofindia.com

Artikel ini merupakan hasil karya peserta kompetisi menulis #CintaDalamKata yang diadakan oleh IDNtimes.com. Kalau kamu ingin artikelmu eksis seperti ini, yuk ikutan kompetisi menulis #CintaDalamKata! Informasi lebih lengkapnya, kamu bisa cek di sini.


 

Rasa nyaman dan sikapmu yang humoris mampu meluluhkan hati. Lelucon yang tak pernah bosan kudengar serta senyuman yang tulus mampu mencairkan suasana, menjadi pengobat di kala rindu.

Begitu banyak hari-hari yang kita lewati bersama, canda tawa menjadi kisah termanis yang pernah aku ukir, dan pertemuan kembali setelah terpisah cukup lama menjadi waktu yang amat aku nantikan.

Aku bukanlah wanita yang tangguh, menangis menjadi caraku untuk tetap tegar, karena kadang aku merasa tak mudah menjalani ini semua. Jarak memang tidak mudah untuk kita jalani, kesetiaan, kepercayaan dan komitmen adalah fondasi utama dalam hubungan. Tanpa itu semua jujur aku atau mungkin kamu tak mampu untuk bertahan.

Sering aku cemburu pada orang sekitar mu, mereka punya kesempatan lebih untuk melihat senyuman, mendengarkan tawa dan merasakan kehadiran mu. Sedangkan aku tak mampu.

Kamu bukanlah tipe pria romantis, mengungkapkan kata-kata cinta bukanlah keahlian mu tapi sikap terhadap ku mampu melebihi puisi cinta yang paling indah sekalipun .

Komunikasi menjadi hal yang penting dalam hubungan ini walau hanya mengingatkan untuk tak lupa makan. Pernah juga aku marah dan khawatir ketika nomor mu gak aktif atau telat membalas pesan ku, tak bisa dipungkiri bahwa pikiran negatif selalu menghampiri tapi dengan yakin kuhapus segala pemikiran itu, dengan begitu hati akan tenang.

Tak bisa dihindari pula terjadi pertengkarang di antara kita, bermula dari kesalahpahaman, kamu yang terlalu sibuk ataupun mantanmu yang masih menghubungimu berbasa-basi menanyakan kabar. Aku harap kamu tak terlalu menanggapinya, aku cemburu.

Banyak orang yang meragukan hubungan kita. Mereka mengatakan mengapa mempertahankan yang jauh sedangkan yang dekat masih dapat dicari. Pasangan jarak jauh juga rentan selingkuh. Tapi bagiku ini bukan sekedar kehadiran pasangan di sisi, tapi ini adalah komitmen, serta kepercaya bahwa kamu adalah laki-laki yang setia. Memang kata putus kadang terlintas dipikiranku, lalu secepat mungkin aku tepis pemikiran itu.

Doa dan harapan untuk hubungan kita, aku memohon pada yang Maha Kuasa agar kelak kita dipersatukan dalam ikatan pernikahan. Mewujudkan semua rencana bersama dan tak terpisahkan hingga maut menjemput.

Terakhir pesanku, semangatlah dalam mengejar cita-cita, jaga kesehatan, tetap setia, dan semoga apa yang kamu harapkan bisa tercapai. Maaf jika hingga saat ini aku belum menjadi pasangan yang sempurna.

Kekasihmu.

 

#CintaDalamKata

Share
Topics
Editorial Team
Irma Jumiyati
EditorIrma Jumiyati
Follow Us