5 Alasan Keribetan Cewek Itu Gak Melulu Merugikan

Kecantikan adalah kodrat seorang wanita. Menjaga kecantikan sudah jadi naluri mereka. Meski begitu banyak orang yang salah paham dan tidak suka ketika seorang wanita berlama-lama berdandan. Mereka bisa menghabiskan banyak waktu hanya untuk memoles wajah mereka dengan make up.

Namun apa yang dilakukan oleh wanita ini pun bisa membantunya membuat konten di sosial media dan juga Youtube. Dari hobi dan tuntutan untuk berdandan, mereka juga bisa berbagi ilmu kepada orang lain melalui konten yang ia buat.

Dari situ juga semakin banyak wanita yang belajar dan mencoba cara ber-make up. Dari hobi ini pula, banyak yang meraup untung besar lho.

Sama halnya dengan berdandan, saat wanita memilih pakaian yang akan digunakan pun juga membutuhkan waktu yang cukup lama. Entah apa yang dicarinya, beberapa wanita merasa harus berpakaian sesuai dengan kondisi, situasi atau bahkan perasaan mereka kala itu.

Namun di saat itu pula, mereka bisa juga membuat konten yang informatif. Tentang apa? Banyak sekali. Salah satunya berbagi informasi tentang outfit yang sesuai untuk berbagai acara, misalnya bekerja, berlibur ataupun untuk acara formal lainnya. Banyak media yang bisa digunakan, seperti blog atau sosial media. Selain itu, mereka juga memiliki peluang untuk berbisnis pakaian.

Satu lagi kebiasaan wanita yang ladang membuat orang lain sebal adalah membawa banyak barang dalam tasnya, meski hanya pergi sebentar saja. Tak sekadar dompet dan handphone. Bisa juga seperangkat alat make up, tissue, charger dan masih banyak lagi.

Saat mereka membawa banyak barang bahkan yang terlihat tidak penting, bisa jadi penting di saat-saat tertentu. Mereka seolah sudah menyiapkan segala barang yang dibutuhkan di saat-saat genting. Sehingga barang itu tidak hanya berguna untuk dirinya sendiri tapi juga orang lain.

Belanja pun mereka tetap jadi makhluk yang kompleks. Seperti memiliki banyak rencana hingga sekedar wacana untuk membeli barang yang mereka butuhkan. Tak hanya yang mereka inginkan saja. Mereka bisa berputar-putar mall atau pusat perbelanjaan hanya sekedar mencari satu atau dua barang saja.

Tapi dari situlah para wanita menjadi semakin peka dan jeli melihat perbandingan harga. Sehingga mereka bisa menyesuaikan kebutuhan dan tuntutan saat harus berhemat. Mereka juga bisa menjadikan hobi berbelanja untuk berbisnis.

Tak hanya kebiasaan saja yang membuat wanita dipandang sangat 'ribet'. Tapi untuk urusan perasaan pun mereka juga terbilang sangat selektif. Beberapa wanita bahkan sering dibilang terlalu jual mahal atau bahkan tidak laku, hanya karena mereka tidak kunjung menikah.

Bukan salah mereka juga hal ini terjadi. Mereka memang harus memilih. Sebab seorang lelaki yang kelak menjadi suami dan imam dalam hidup mereka, tidak bisa sembarangan dipilih. Bukan cuma perkara wajah yang tampan, karier yang mapan dan hati yang dermawan.

Tapi lebih dari itu. Ada banyak alasan mengapa wanita sangat selektif dalam memilih pasangan hidupnya. Hal ini memberi keuntungan baginya, sehingga ia bisa menjaga diri dan mempersiapkan diri menjadi lebih baik lagi.