5 Perawatan Kulit untuk Usia 30-an, Tetap Glowing dan Awet Muda!

Di usia 30-an, regenerasi sel kulit menjadi makin lambat hingga menyebabkan kulit tampak kering dan kusam. Karenanya, dilansir laman SELF, kamu perlu membantu regenerasi sel secara manual untuk mengangkat sel-sel kulit mati.

Idealnya, kamu perlu mengeksfoliasi kulit dengan physical atau chemical exfoliator ringan sebanyak dua kali setiap minggunya. Ini akan membantu menghilangkan sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit dan mengangkat sel yang lebih baru dan cerah di bawahnya. Bukan hanya membuat kulit menjadi lebih bercahaya, proses ini juga memastikan bahwa produk skincare yang kamu pakai terserap lebih dalam.

Dikutip laman SELF, memasuki usia 30 tahun, kamu mungkin masih sering melihat jerawat muncul di area wajah. Ditambah, karena kulit menjadi lebih kering, sensitif, sulit pulih dari peradangan, maka obat jerawat yang biasa kamu gunakan saat masih remaja mungkin tidak akan lagi berfungsi di usia ini.

Sebagai gantinya, kamu bisa menggunakan pembersih yang lembut, obat topikal aktif, pelembap, dan tabir surya. Ini akan membantu pergantian sel kulit, mengatasi peradangan, memperbaiki tekstur dan warna kulit. Langkah ini dinilai ampuh untuk menghindarkan kulit semakin kering atau iritasi.

Produk anti penuaan nomor satu adalah tabir surya. Selain itu, dilansir laman Mamamia, tabir surya juga berperan penting untuk memperbaiki kerusakan akibat sinar matahari yang ada dan melindungi kulit di masa depan.

Penting untuk menggunakan tabir surya setiap hari, bahkan saat hari sedang mendung. Juga, baiknya gunakan tabir surya SPF 50+ untuk perlindungan lebih baik.

Tisu pembersih wajah tampaknya menjadi solusi praktis untuk kamu yang senang menggunakan riasan. Namun, di usia 30-an, kulit sudah tidak sekuat sebelumnya sehingga kamu perlu berhati-hati dalam memilih pembersih wajah.

Menurut laman Women's Health, tisu pembersih wajah terlalu abrasif untuk kulit di usia tiga puluhan. Produk-produk tisu pembersih wajah cenderung mengandung alkohol yang dapat mengganggu fungsi penghalang alami kulit dan menyebabkan sensitivitas hingga dehidrasi. Sebagai gantinya, lakukan double cleansing dengan pembersih yang lembut.

Akumulasi paparan sinar matahari selama bertahun-tahun membuat  bintik-bintik hitam mulai bermunculan di wajahmu saat kamu berusia 30 tahun. Karenanya, kamu mungkin perlu menambahkan produk pencerah ke dalam rutinitas perawatan kulitmu untuk mengatasi bintik hitam.

Diterangkan laman SELF, produk perawatan dengan hydroquinone menjadi salah satu solusi efektif untuk mencerahkan bintik hitam. Retinoid juga mampu mencerahkan kulit dengan membantu pengelupasan kulit dan produksi kolagen.

Banyaknya perubahan yang kamu alami di usia 30-an membuat kamu juga perlu mengubah rutinitas perawatan kulit. Dengan melakukan tips ini, semoga kamu tetap glowing dan youthful di usia 30-an ke atas, ya!