ilustrasi perempuan menggunakan skincare (pexels.com/Andrea Piacquadio)
Tubuh kita membentuk peptide untuk beragam fungsi, termasuk elastisitas kulit, ketahanan rambut, dan regenerasi. Sayangnya, semakin dewasa produksi peptide dalam tubuh manusia semakin menurun.
Kemudian tanda-tanda penuaan mulai muncul, seperti kerutan, warna kulit yang tidak merata hingga kerontokan rambut. Peptide yang dibuat di labiratorium secara umum digunakan untuk menggantikan peptide yang diproduksi tubuh dan menjalankan peran yang sama. Berbeda dengan kolagen yang merupakan molekul berukuran besar, peptide merupakan protein yang lebih sederhana sehingga mudah diserap kulit maupun rambut.
Dr Alexis Granite, dokter kulit bersertifikat mengungkapkan seperti dikutip Elle, "Ketika dioleskan, peptide bertindak sebagai pembawa pesan, memberi sinyal kepada sel-sel kulit dan rambut untuk melakukan fungsi-fungsi penting".
Fungsi penting yang dimaksud di sini adalah melakukan regenerasi dengan membentuk protein tepat. Selanjutnya, kulit ataupun rambut akan memperbaiki diri sehingga lebih kuat.