Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ivan Gunawan Jadi Dosen Tamu di ESMOD Jakarta, Bahas Modest Wear!

Potret Ivan Gunawan menjadi dosen tamu di ESMOD Jakarta (dok. rilis)
Intinya sih...
  • Ivan Gunawan, desainer ternama, menjadi dosen tamu di ESMOD Jakarta.
  • Acara "Modest Wear; Networking & Personal Branding" dihadiri 40 mahasiswa ESMOD Jakarta.
  • Ivan Gunawan memberikan insight tentang modest fashion, pentingnya riset, dan membangun tim kerja yang solid.

Politeknik Kreatif Indonesia (ESMOD Jakarta) kedatangan Ivan Gunawan, desainer ternama yang hadir mewakili Indonesian Fashion Designer Council (Ikatan Perancang Mode Indonesia), sebagai guest lecturer dalam sesi spesial bertajuk "Modest Wear; Networking & Personal Branding".

Dalam kesempatan ini, Ivan Gunawan juga menyampaikan bahwa dirinya pernah mengambil program short course di ESMOD Jakarta, yang saat ini dikenal sebagai Metier Academy. Mau tahu apa saja insight tentang modest fashion yang dibahas Ivan Gunawan sebagai dosen tamu di ESMOD Jakarta? Yuk, cek di bawah!

1. Peluang modest wear sangat besar di Indonesia

Potret Ivan Gunawan menjadi dosen tamu di ESMOD Jakarta (dok. rilis)

Acara "Modest Wear; Networking & Personal Branding", dihadiri oleh para mahasiswa ESMOD Jakarta semester empat, jurusan fashion design dan creative business sebanyak empat puluh orang.

Dalam suasana yang penuh antusiasme, Ivan Gunawan membagikan berbagai insight penting seputar dunia modest fashion yang terus berkembang pesat. Ia menekankan, bahwa di Indonesia pengguna modest wear sangat besar.

"Dari 31 juta followers saya di Instagram, kebanyakan dari mereka adalah perempuan berhijab. Hal ini menciptakan peluang yang bisa dimanfaatkan oleh generasi muda yang kelak ingin menjadi desainer modest wear," ungkap Ivan Gunawan mengutip rilis yang diterima IDN Times, yang bertajuk "Ivan Gunawan Jadi Dosen Tamu di ESMOD Jakarta Membahas Modest Wear, Networking, dan Personal Branding".

Ivan juga membahas pentingnya memahami perilaku pembeli dalam industri modest fashion. Menurutnya, para mahasiswa harus rajin melakukan riset, mulai dari tren, kebutuhan konsumen, hingga pemilihan bahan yang tepat. 

2. Komunikasi sangat penting untuk membangun tim yang solid

Potret Ivan Gunawan menjadi dosen tamu di ESMOD Jakarta (dok. rilis)

Ivan Gunawan menekankan pentingnya membangun tim kerja yang solid dalam proses produksi.

“Kalian harus mulai percaya sama tim ketika brand kalian udah mulai besar. Kalau semua dikerjain sendiri, suksesnya bisa lama datangnya,” jelasnya.

Ia memberi contoh pentingnya komunikasi visual yang jelas dalam dunia produksi fashion.

“Gambarnya dan polanya mesti bisa dibaca orang lain, kecuali kamu mau capek bolak-balik jelasin. Kalau pattern kamu clear, tukang potong/jahit langsung eksekusi tanpa tanya,” tegasnya.

Hal ini menjadi pengingat bagi para mahasiswa bahwa kejelasan dalam desain teknis adalah salah satu kunci efisiensi dan keberhasilan dalam proses produksi.

3. Peran media sosial untuk membangun personal branding

Potret Ivan Gunawan menjadi dosen tamu di ESMOD Jakarta (dok. rilis)

Kemudian, Ivan menekankan bahwa media sosial adalah platform dalam memperkenalkan karya dan membangun kredibilitas personal.

“Orang mau jadi famous gak perlu masuk ke dunia entertainment kok. Di Instagram aja, kalau kontennya bagus, bisa mudah viral,” ujarnya.

Ia juga mengingatkan bahwa saat ini bukan hanya karya yang berbicara, tetapi juga era kolaborasi dan kekuatan personal branding. Menurutnya, selain brand-nya harus besar, designer muda harus memiliki personal branding yang kuat.

Ivan tak lupa membagikan pengalamannya, termasuk bagaimana ia melihat pasar modest wear yang selalu berkembang dan kini sudah memiliki panggung khusus, seperti modest fashion week. Ia mendorong para calon desainer muda untuk tidak takut tampil, bahkan jika belum bisa mengikuti fashion week, calon desianer muda bisa memanfaatkan media sosial sebagai media promosi.

“Bikin konten video sendiri, tunjukkan karya kalian. Karena sekadar fashion show tapi gak dagang tuh gak bisa,” ungkapnya.

4. Strategi dan momentum sangat penting dalam bisnis fashion

Potret Ivan Gunawan menjadi dosen tamu di ESMOD Jakarta (dok. rilis)

Menjawab pertanyaan mahasiswa mengenai strategi berjualan, Ivan menjelaskan bahwa saat ini platform untuk menjual brand sangat luas, bisa lewat marketplace, media sosial, hingga platform fashion digital. Ia juga menegaskan bahwa Ramadan adalah peak season dalam industri modest wear.

Maka dari itu, hal ini penting bagi brand modest wear untuk memanfaatkan momentum tersebut. Tak hanya bicara strategi, Ivan juga berbagi sedikit panduan teknis mengenai cara membuat modest wear, termasuk do & don'ts dalam mendesain agar tetap nyaman dan sesuai nilai-nilai modest.

5. Acara diakhiri dengan role play

Potret Ivan Gunawan menjadi dosen tamu di ESMOD Jakarta (dok. rilis)

Acara ditutup dengan quiz interaktif yang melibatkan tiga mahasiswa ESMOD Jakarta. Mereka melakukan role play dengan mendemonstrasikan ide branding serta cara menjual produk fashion mereka di depan Ivan Gunawan dan seluruh peserta. Lewat simulasi ini, para mahasiswa belajar bagaimana mempresentasikan produk secara meyakinkan di hadapan publik dan calon konsumen.

Sepanjang acara, mahasiswa juga aktif merekam video dan mengumpulkan footage kegiatan yang kemudian mereka edit dan upload ke media sosial. Tujuannya bukan hanya mendokumentasikan acara, tetapi juga sebagai latihan untuk membuat konten yang engaging dan berpotensi viral.

Dari proses ini, mahasiswa belajar tentang storytelling visual, teknik pengambilan gambar, hingga bagaimana menciptakan narasi konten yang menarik di platform digital.

ESMOD Jakarta memiliki sesi Guest Lecturer yang menghadirkan para praktisi industri untuk berbagi ilmu dan pengalaman langsung dengan para mahasiswa. Sesi ini membantu mahasiswa memahami dunia profesional dengan cara yang santai dan inspiratif, memperkuat pemahaman mereka, serta memberikan inspirasi langsung dari para praktisi di bidangnya.

Kehadiran Ivan Gunawan bukan hanya memberi inspirasi, tetapi juga membuka semangat baru bagi para mahasiswa mengenai besarnya potensi industri modest wear di Indonesia. Pentingnya membangun personal branding juga merupakan insight penting, demi kelancaran membangun brand calon designer muda.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Tarmizi Murdianto
EditorMuhammad Tarmizi Murdianto
Follow Us