Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Perawatan Hairline Microblading, Solusi untuk Atasi Kerontokan Rambut

ilustrasi melakukan perawatan rambut (pexels.com/ Lespa số 1 về điều trị mụn, nám, sẹo rỗ)

Kerontokan rambut menjadi salah satu masalah yang kerap dirasakan banyak orang. Umumnya, kondisi ini bisa membuat tampilan rambut jadi tipis dan membuat kepercayaan diri seseorang menurun.

Sehingga, sebisa mungkin orang-orang akan melakukan treatment atau perawatan untuk mengatasi masalah ini, salah satunya dengan melakukan hairline microblading. Cara kerja dari teknik perawatan ini hampir sama dengan microblading brow, yakni menggunakan alat khusus untuk menyimpan pigmen warna yang nantinya akan ditato ke permukaan kulit. Berikut info lengkap dari pakarnya!

1. Apa itu hairline microblading?

ilustrasi rambut rontok (unsplash.com/Towfiqu barbhuiya)

Dilansir Stylecraze, Anjali Sayee, penulis topik gaya rambut, menjelaskan, hairline microblading adalah prosedur yang menggunakan pisau tipis dengan jarum kecil untuk menambahkan pigmen di permukaan kulit kepala, sehingga bisa mengubah desain garis rambut. Teknik ini mampu menutupi bintik-bintik kebotakan pada rambut yang menipis dengan memberi guratan pada kulit kepala meniru rambut alami.

Hairline microblading bisa dijadikan solusi semi permanen yang membuat rambut kamu tampak lebih sehat, tebal, juga bervolume. Perawatan ini akan sangat bermanfaat bagi penderita alopecia, rambut menipis, serta yang alami kebotakan.

2. Manfaat dari hairline microblading

ilustrasi rambut tebal (pexels.com/Bennie Lukas Bester)

Secara umum, manfaat dari hairline microblading adalah untuk meniru tampilan folikel rambut yang asli. Perawatan ini bertujuan untuk mengembalikan kepercayaan diri seseorang, karena hasil yang didapatkan mampu menunjukan ilusi rambut yang tebal dan penuh.

Ramon Padilla, spesialis perawatan microblading, dilansir Byrdie, mengungkapkan, "Hasil dari treatment ini sangat alami dan langsung terlihat. Sulit untuk melihat perbedaan antara rambut microbladed dan rambut asli".

Hal tersebut disebabkan karena perawatan ini dipersonalisasi. Maksudnya, sebelum memulai prosedur ahli kecantikan akan mencari tahu dulu apa kebutuhanmu, sehingga hasil yang didapat bisa lebih maksimal.

3. Hal-hal yang harus dipertimbangkan sebelum melakukan hairline microblading

ilustrasi perempuan sedang bercermin (pexels.com/Karolina Grabowska)

Meskipun sangat ideal untuk mengatasi masalah kerontokan rambut, tetapi gak semua orang bisa melakukan perawatan hairline microblading. Sayee memaparkan, orang-orang yang punya alergi atau hipersensitif terhadap pewarna atau tinta tato, punya kondisi kulit eksim atau psoriasis, sedang hamil atau menyusui, serta yang memiliki rambut berminyak gak disarankan untuk melakukan perawatan ini karena cukup berisiko terhadap kesehatan.

Adapun beberapa kondisi yang ideal dengan perawatan ini adalah kamu yang punya dahi lebar, garis rambut surut, rambut tipis, atau rontok. Selain itu, perawatan ini juga bisa dipilih untuk menonjolkan fitur wajah dan meningkatkan simetri wajah dengan cara mengubah atau menyesuaikan garis rambut dengan bentuk wajah.

4. Perawatan setelah melakukan hairline microblading

ilustrasi produk perawatan rambut (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Mengenai perawatan pasca hairline microblading, ada sedikit perbedaan pendapat antara para ahli. Padilla menyarankan untuk gak mencuci rambut kurang lebih seminggu setelah melakukan treatment tersebut.

Selain itu, untuk membuatnya bertahan lebih lama ia juga merekomendasikan agar menghindari paparan sinar matahari langsung yang bisa memudarkan hasil dari microblading. Sementara, Craig Ziering, dokter kulit bersertifikat, dilansir Byrdie, menyebut bahwa, kamu harus menahan diri dari aktivitas berat selama tiga hingga empat hari pasca perawatan.

Setelah itu, kamu boleh melakukan pembersihan dengan lembut dan menggunakan gel rambut, pelembap, atau minyak. Namun, hindari mewarnai rambut hingga empat atau lima minggu setelah melakukan microblading.

"Jika setelah melakukan hairline microblading kamu merasa gak nyaman, kamu bisa juga meminum obat bebas aspirin seperti Tylenol biasa atau yang ekstra," tambah Dr. Ziering.

Demikianlah penjelasan seputar perawatan hairline microbladingMeskipun perawatan ini aman, namun ada beberapa potensi efek samping yang serupa dengan efek samping tato seperti iritasi dan infeksi. Jadi, pastikan untuk kenali dulu kondisi kesehatan kulitmu sebelum melakukan perawatan ini, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Koi
EditorKoi
Follow Us