Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kondisi yang Membuat Cowok Memprioritaskan Karier daripada Pasangan 

ilustrasi menemani pasangan bekerja (pexels.com/pavelyuk)

Prioritas dalam hidup akan membuat rencana masa depan lebih terarah. Hal ini karena kita menyadari betul jika sebagai manusia tidak selamanya mampu menjalani semuanya secara bersama-sama. dengan adanya prioritas hidup, satu persatu bisa difokuskan dalam menjalaninya.

Bagi cowok misalnya, terkadang ada beberapa kondisi di mana mereka perlu memprioritaskan suatu hal. Kondisi yang mungkin tidak nyaman namun bisa diatasi dengan baik nantinya. Seperti apa kondisi tersebut? Yuk, kita lihat penjelasan berikut!

1. Saat ia dituntut punya penghasilan tinggi

ilustrasi uang (pexels.com/mikhailnilov)

Tidak menjadi prioritas bukanlah suatu hal yang buruk dan perlu sekali diratapi. Seperti yang terjadi pada sebagian cowok ketika ada saatnya mereka lebih memprioritaskan karier daripada pasangan. Mereka pastinya punya alasan tersendiri mengapa bersikap demikian.

Salah satu kondisi yang membuat mereka demikian karena dituntut untuk memiliki penghasilan yang tinggi. Pada akhirnya ada sesuatu yang dikorbankan. Selagi kondisi yang membuat mereka bersikap demikian itu tak buruk, pasangan wajib bisa mendukungnya, lho.

2. Ketika kebutuhan semakin meningkat

ilustrasi jualan (pexels.com/Nashwan Guherzi)

Ketika sedang cowok punya kebutuhan yang semakin meningkat, mereka sering kali memutar otak untuk bisa mengatasinya. Keputusan untuk lebih memprioritaskan karier daripada pasangan menjadi pilihan mereka. Dengan karier yang baik, akan ada pendapatan yang juga meningkat nantinya.

Memang semua itu tidak mudah dilakukan, terlebih nantinya akan timbul beberapa reaksi dari pasangan sendiri. Sebaiknya semua bisa dibicarakan baik-baik supaya tidak membuat semuanya hancur karena salah paham. Beri pengertian pada pasangan jika hal tersebut juga demi kebaikan dirinya di masa depan nantinya.

3. Sedang menjalani hubungan yang semakin dewasa

ilustrasi pasangan (pexels.com/mvphotography)

Ketika seorang cowok sedang menjalani kehidupan masa depan yang semakin dewasa, ada perubahan dalam kehidupannya. Salah satu yang kerap terlihat ialah prioritas dalam hidupnya. Mereka lebih cenderung memprioritaskan karier daripada pasangan.

Baginya, karier akan lebih menjamin dirinya untuk hidup nyaman di masa depan. Sementara, pasangan nantinya akan dengan mudah didapatkan setelah karier mereka sukses. Namun, tidak sedikit yang mampu menjalani itu semua walaupun butuh kerja keras yang super dilakukan.

4. Pasangan juga memprioritaskan karier

ilustrasi kerajinan (pexels.com/rabia)

Dalam hubungan percintaan, sudah sepantasnya bisa dijalani dengan rasa saling pengertian satu sama lainnya. Ketika salah satu sedang sibuk, yang satunya bisa mendukung dan mampu mengerti kondisinya. Namun, sebagian cowok lebih memilih untuk memprioritaskan salah satu hal penting dalam hidupnya dan mengesampingkan yang lain.

Seperti ketika mereka lebih memprioritaskan karier dalam hidupnya, bisa jadi pasangannya juga sedang melakukan hal yang sama. Bukan karena mereka ingin mambalas perlakuan pasangan, namun untuk suatu hal yang positif kenapa tidak dilakukan. Karier yang bagus nantinya juga akan membuat pasangan bangga dan senang pastinya.

5. Demi masa depan anak-anaknya kelak

ilustrasi keluarga bahagia (pexels.com/Elina Fairytale)

Kondisi selanjutnya yang juga membuat seorang cowok lebih memprioritaskan karier daripada pasangan demi masa depan anak-anaknya. Tidak bisa dimungkiri, jika memiliki anak akan ada banyak kebutuhan. Dengan karier yang bagus diharapkan pendapatan mereka mampu mencukupi kebutuhan anak-anaknya.

Terlebih, pentingnya pendidikan di masa depan anak pastinya butuh biaya nantinya. Jika perlu, sebaiknya pasangan bisa pula mendukung mereka mencapai karier yang baik. Dukungan yang tak henti akan memberikan semangat tersendiri, lho! 

Dengan melihat beberapa alasan mengapa seorang cowok lebih mementingkan karier daripada pasangan, sebaiknya bisa sedikit dijadikan bahan renungan. Yuk, dukung mereka dan bantu sampai mencapai apa yang mereka harapkan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rinda Ratna Dewi
EditorRinda Ratna Dewi
Follow Us