Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Menghadapi Peer Pressure di Tongkrongan, Cek Guys!

ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/cottonbro studio)

Sudah menjadi hal menyenangkan bagi pria untuk menongkrong bersama teman-teman sebaya. Ada banyak hal yang bisa dibicarakan dan dilakukan bersama teman-teman sebaya di tongkrongan. Namun tak jarang terjadi juga peer pressure yang dilakukan oleh teman di tongkrongan.

Peer pressure artinya tekanan yang diberikan oleh teman atau orang sebaya. Dalam hal ini tekanan bisa bersifat negatif maupun positif. Jika bersifat positif, tentu itu baik bagi pengembangan diri kita. Namun jika peer pressure yang dilakukan negatif, seperti misalnya memberi tekanan agar kamu merokok padahal kamu bukan perokok, mengajak membolos kuliah atau bekerja agar bisa menongkrong lebih lama, menghamburkan uang demi gengsi, dan berbagai tekanan negatif lainnya, hal ini tentu tidak baik untuk dirimu.

Sayangnya, menolak tekanan dari teman tongkrongan bukan hal yang mudah bagi para pria. Ada rasa tidak enak untuk menolak dan takut dijauhi teman. Namun demi menjaga diri dari tekanan negatif yang diberikan oleh teman tongkrongan, kamu bisa mengikuti tips-tips yang sudah IDN Times rangkum di bawah ini, Bro!

1. Berani menolak ajakan teman

ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/cottonbro studio)

Meski ada perasaan takut untuk tidak diajak menongkrong atau merasa dijauhi teman saat berani menolak ajakan, namun jika tekanan yang diberikan teman sudah mengarah ke hal negatif, maka kamu wajib menolaknya, Bro. Tidak masalah jika kamu dijauhi oleh teman dan tidak diajak menongkrong lagi, daripada kamu berada di lingkungan yang jatuhnya sudah merusak diri kamu karena tekanan negatif yang mereka berikan.

Selain itu dengan berani menolak, bisa memberi batasan kepada teman-teman kamu lho, Bro. Bahwa kamu tidak akan terpengaruh oleh hal-hal negatif yang diberikan teman di tongkrongan. Mereka pada akhirnya akan tersadar sendiri bahwa kamu tidak akan melakukannya. Dan mereka otomatis tidak akan memberikan tekanan negatif itu padamu lagi, karena kamu sudah memberi batasan yang jelas dari penolakan yang kamu lakukan.

2. Cari alternatif hal lain agar tak terkesan menolak

ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/Keith Lobo)
ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/Keith Lobo)

Saat kamu diberi tekanan untuk melakukan hal negatif oleh teman tongkrongan, alih-alih menolaknya karena merasa tidak enak, kamu bisa memberi mereka pilihan kegiatan lainnya yang tak kalah menyenangkan. Misalnya mereka memberi tekanan padamu untuk membolos kerja atau kuliah demi menongkrong, cobalah untuk bernegosiasi dengan mengagendakan menongkrong di lain waktu.

Kamu bisa memberi tawaran tempat tongkrongan baru yang lebih seru dari tempat biasanya sebagai ganti karena kamu meminta mereka mengganti jadwal menongkrong. Dengan begini, mereka merasa kamu masih antusias menongkrong meski tidak menuruti tekanan negatif dari mereka untuk membolos.

3. Alihkan dengan humor

ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/Ketut Subiyanto)
ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Para pria biasanya tidak terlalu diambil hati jika ajakannya ditolak, apalagi jika diselingi dengan humor. Agar terasa lebih halus dalam menolak, kamu bisa menyelipkan sedikit humor dalam penolakan.

Kamu perlu memutar otak untuk sedikit kreatif membalut penolakan dengan humor. Dan jika teman-temanmu tertawa maka penolakanmu akan terkesan lebih halus dengan tetap membuat mereka senang karena humor yang kamu lontarkan. 

4. Berkumpul dengan teman yang positif

ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/cottonbro studio)

Jika kamu menongkrong dengan cukup banyak teman, biasanya tempat duduk akan terbagi menjadi beberapa kelompok. Dan saat kamu mengetahui tentang kebiasaan peer pressure di tongkrongan, kamu bisa mencari tempat duduk bersama orang-orang yang kamu anggap tidak akan mendorongmu untuk melakukan hal negatif.

Biasanya tidak semua teman di tongkrongan selalu memberi tekanan negatif. Kamu hanya perlu bergabung dengan mereka, sehingga kamu tidak ikut terkena tekanan negatif yang diberikan. Atau kamu juga bisa memposisikan diri untuk membuat kelompok kecil di tongkrongan yang isinya teman-teman dengan vibe positif agar terhindar dari peer pressure negatif.

5. Gunakan alasan yang masuk akal

ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/Kindel Media)
ilustrasi pria menolak peer pressure (pexels.com/Kindel Media)

Saat menolak peer pressure dari teman di tongkrongan, kamu bisa lebih meyakinkan mereka dengan memberi alasan yang masuk akal. Tak apa-apa jika kamu harus mencari-cari alasan untuk menolak ajakan negatif. Ini demi kebaikan diri kamu bukan, Bro?

Misalnya menolak ajakan merokok jika kamu bukan perokok. Dengan mengatakan bahwa kamu mudah batuk dan tenggorokan sakit saat merokok, sehingga kamu tidak bisa merokok. Atau mengatakan bahwa kamu sedang tidak enak badan sehingga tidak bisa menerima ajakan minum-minuman beralkohol. Meski alasan tersebut hanya dibuat-buat, namun demi kebaikan kamu untuk menolak peer pressure negatif, hal itu tidak apa untuk dilakukan, Bro!

Peer pressure negatif bisa berdampak buruk pada diri kamu. Sehingga sebaiknya kamu hindari dengan cara-cara di atas. Agar kamu bisa menongkrong dengan nyaman tanpa ikut-ikutan menjadi negatif ya, Bro!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyu Kurniawan
EditorWahyu Kurniawan
Follow Us

Latest in Men

See More

7 Potret Dorea Shala Miss Universe Kosovo 2025, Sweet Abis!

12 Sep 2025, 23:03 WIBMen