Jakarta, IDN Times - Deputi V Bidang Kesetaraan Gender Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), Leny Rosalin, mengatakan, perubahan iklim menimbulkan tantangan khusus yang harus dihadapi perempuan, terutama yang tinggal di daerah rawan bencana dan lingkungan rentan.
"Beberapa dampak perubahan iklim yang mempengaruhi perempuan di Indonesia antara lain ketidakamanan pangan, karena perubahan pola curah hujan, banjir dan kekereringan. Perempuan petani dan nelayan seringkali mengalami kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarganya," katanya dalam agenda 'Dialog Nasional: Gender dan Perubahan Iklim, Menuju The 28th Conference of Parties (COP 28)', di Jakarta, Senin (31/7/2023).