(Wakil Ketua Komisi III DPR RI Desmond J Mahesa) Dok. Istimewa
Penggerudukan Wakil Ketua Komisi III DPR oleh kader PDIP itu bermula dari pernyataannya yang menyebut bahwa permintaan PDIP terlalu mengada-ada karena meminta negara minta maaf pada Presiden Soekarno imbas TAP MPRS Nomor 33 Tahun 1997.
“Kalau Soekarno direhabilitasi itu namanya mengada-ada,” kata Desmond beberapa waktu lalu.
Menurut Desmond, permintaan itu muncul karena pemerintah saat ini merupakan bagian dari keluarga Soekarno. Sebab, menurutnya Presiden Joko “Jokowi” merupakan petugas partai yang dipimpin Megawati.
"Kalau Jokowi kan cuma petugas partai. Jadi, melaksanakan maunya Megawati habis itu negara minta maaf lagi sama Soekarno,” ucapnya.
Buntut dari pernyataan itu, Desmond digeruduk oleh sejumlah kader PDIP di Purworejo, Jawa Tengah. Kedatangan Desmond saat itu dalam rangka kunjungan kerja.
Belakangan Desmond menyampaikan permintaan maaf yang telah menyinggung PDIP dan Megawati Soekarnoputri.