Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto ketika menerima kunjungan dari Ketum Partai Golkar, Airlangga Hartarto di rumah Kertanegara pada Minggu, 23 April 2023. (www.instagram.com/@prabowo)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto memberi sinyal akan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) 2024. 

"Tunggu tanggal mainnya," ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (13/6/2023).

Namun, Airlangga masih enggan untuk menyampaikan kapan Golkar akan deklarasi mendukung Prabowo Subianto.

"Tunggu saja," ucap dia.

 

1. Gerindra ajak partai lain gabung Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad (IDN Times/Sachril Agustin Berutu)

Sebelumnya, Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, memastikan akan mengajak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan parpol yang akan bergabung ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR), untuk membahas nama calon wakil presiden (cawapres) untuk Pilpres 2024.

Saat ini, Gerindra dan PKB telah tergabung dalam KKIR, dan masih melakukan penjajakan politik dengan partai politik lain. Karena itu, Dasco menuturkan, akan melibatkan parpol lain yang akan bergabung ke koalisi untuk membahas cawapres.

"Jadi kami juga masih melakukan komunikasi dengan beberapa partai, yang bergabung dengan koalisi. Sehingga kalau pun perjanjian antara Gerindra dan PKB soal capres dan cawapres yang akan ditentukan oleh Prabowo dan Cak Imin, tentunya juga akan menunggu dengan koalisi beberapa partai," kata dia, saat ditemui di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (13/6/2023).

2. Ada parpol yang akan gabung KKIR

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad (IDN Times/Irfan Fathurohman)

Dasco meyakini, akan ada parpol yang bergabung dan menambah kekuatan politik KKIR jelang Pilpres 2024. Dia juga menyinggung potensi bergabungnya Partai Golkar.

"Kalau kita ngomong koalisi mungkin tidak hanya dengan PKB, kita bisa juga berkoalisi dengan menambah koalisi, dengan berbagai partai bisa juga dengan Golkar dan lain-lain," ucap dia.

3. Gerindra enggan jabarkan jumlah parpol yang akan gabung KKIR

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad (IDN Times/Sachril Agustin Berutu)

Kendati, Dasco enggan menjabarkan jumlah parpol yang akan bergabung dengan KKIR. Dia hanya menegaskan, saat ini Gerindra masih melakukan penjajakan dan komunikasi politik dengan partai lain.

"Saya belum bisa sampaikan, tapi saat ini kita masih melakukan penjajakan dan komunikasi," tutur dia.

Editorial Team