Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta, Wakil Ketua Umum Fahri Hamzah, Sekretaris Jenderal Mahfuz Sidik, Bendahara Umum Ahmad Rilyadi, dan jajaran lainnya (dok Partai Gelora)

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah meyakini, dengan ditetapkan 17 partai politik (parpol) sebagai peserta Pemilu 2024, maka kedudukan semua partai dalam demokrasi sekarang sama, yakni memulai semuanya dari nol.

"Memang masih ada yang belagu, karena Perppu membolehkan memakai nomor lama, tetapi begitu semua hadir di KPU dan diberikan plakat nomor, maka semua pertarungan dimulai dari nol, bukan cuma meteran Pertamina saja, tetapi pertandingan Pemilu 2024 juga dimulai dari nol," kata Fahri Hamzah dalam keterangannya, Sabtu (17/12/2022).

1. Akan ada parpol lama yang suaranya ke Partai Gelora

Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Dia melanjutkan, itu artinya, pada Pemilu 2024 mendatang, bisa saja mandat rakyat yang telah diberikan kepada parpol lama pada Pemilu 2019 lalu, dicabut dan diberikan kepada parpol baru di 2024, termasuk Partai Gelora.

"Jadi mandat rakyat itu ada yang diberikan kepada mereka (parpol, red), ada juga yang pernah hilang, mandatnya dicabut rakyat lagi. Inilah suasana kejiwaan parpol lama, takut mandatnya dicabut oleh rakyat di 2024," ujar dia.

2. Partai Gelora yakin lolos ambang batas parlemen

Editorial Team

Tonton lebih seru di