Ganti Su'udin, Suhandoyo Gandeng Istri Kadisdik di Pilkada Lamongan
Lamongan, IDN Times- Bakal Calon Bupati (Bacabup) Lamongan yang maju melalui jalur perseorangan, Suhandoyo akhirnya resmi memperkenalkan Bakal Calon Wakil Bupati (Bacawabup) yang akan mendampinginya pada Pilkada Lamongan 9 Desember 2020 mendatang. Bacawabup yang dipilih Suhandoyo adalah Astiti Suwarni alias Astried Wahid, istri Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Dr. Wahid Wahyudi. Suwarni menggantikan bakal calon sebelumnya yang tak lolos tes kesehatan.
1. Muhammad Su'udin dinyatakan tidak lolos pencalonan
Sebelum mengandeng Astiti Suwarni, Suhandoyo terlebih dahulu memilih Muhammad Su'udin. Namun Su'udin dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Senin (14/9/2020) karena terganjal masalah kesehatan.
"Jadi calon yang saya pilih ini perempuan beliau merupakan istri dari mantan Plt Bupati Lamongan 2015, lalu," kata Suhandoyo saat dikonfirmasi IDN Times, Kamis (17/9/2020).
2. Suwarni dianggap menjadi wakil masyarakat Pantura
Alasan Suhandoyo memilih Suwarni adalah karena ia merupakan putri asli Desa Sedayulawas, Brondong. Ia dianggap mewakili masyarakat Pantura, meskipun saat ini Suwarnimenetap di Surabaya. "Beliau perempuan asli Pantura. Ketika saya didampingi ibu Suwarni, kami yakin akan memenangkan pilkada Lamongan," katanya.
3. Sempat ingin gandeng pemuda Lamongan yang sedang kuliah di Jerman
Sebenarnya, lanjut Suhandoyo, ada juga calon lain yang sempat ia lirik untuk mengantikan Su'udin. Sosok itu merupakan seorang pemuda yang saat ini di Jerman menyelesaikan kuliahnya S2.
Namun karena dianggap belum memenuhi secara usia, akhirnya Suhandoyo membatalkannya. "Luar biasa anak muda asli Lamongan ini, beliau cerdas dan masih di Jerman. Tapi sayang umurnya masih belum memenuhi syarat sebagai cawabup," jelasnya.
4. Sebelum memilih Suwarni meminta pendapat beberapa mantan kepala daerah
Suhandoyo mengatakan bahwa penunjukan Suwarni juga melalui proses yang panjang. Ia mengaku meminta pendapat sejumlah mantan bupati atau bupati yang saat ini masih aktif menjabat. "Saya minta pendapat H Masfuk, mantan bupati Lamongan. Kang Yoto mantan bupati Bojonegoro serta bupati Ponorogo juga saya telepon. Saya minta pendapat mencari solusi yang tepat. Dan ternyata tim kami juga sepakat memilih Suwarni," pungkasnya.