Jakarta, IDN Times - Kepergian salah satu legenda musik Tanah Air, Glenn Fredly menyisakan duka tak hanya bagi musisi Indonesia namun juga bagi aktivis Papua. Glenn Fredly tutup usia pada Rabu (8/4).
Aktivis Papua, Veronica Koman turut menyampaikan ungkapan dukanya atas kepergian pelantun lagu Terserah itu. Ungkapan senada juga disampaikan beberapa aktivis lainnya.
Lewat akun Twitternya @VeronicaKoman, Veronica mengungkapkan rasa dukanya atas kepergian Glenn.
"Sedih sekali atas kepergian @GlennFredly, artis dengan bakat dan jiwa kemanusiaan luar biasa, sahabat para aktivis," tulis Veronica.
"Ia pernah 2x tanya ke saya ia bisa bantu apa, ketika terjadi penangkapan massal terhadap mahasiswa Papua, atas peristiwa yang berbeda. Rest in Power," lanjut dia lagi.
Akun Twitter #PapuaKita turut mengungkapkan rasa kehilangannya atas kepergian Glenn Fredly. Glenn memang dikenal sebagai salah satu musisi Indonesia yang aktif menyuarakan dukungannya terhadap perjuangan bagi Papua.
"Siooo..KK Sayanggg.. Hormat! @GlennFredly adalah salah satu musisi Nasional yg secara lugas menunjukan solidaritasnya terhadap terhadap Rakyat Papua, beliau juga Aktif dalam Kampanye kemanusiaan dan pembebasan Tapol. RIP," tulis mereka dalam akun Twitternya.
Salah satu anggota Asia Justice and Rights (AJAR), Indria Fernida turut mengungkapkan rasa dukanya kehilangan sosok Glenn. Dia juga sempat mengunggah fotonya bersama Glenn ketika Glenn melakukan pertemuan dengan pihak Amnesty International.
"Ale yang pu hati besar utk Papua. Ale yg punya mimpi bikin konser di Papua. Siiooo selamat jalan menujuNya Bung @GlennFredly. Jumpa pejuang kemanusiaan disana. Salam untuk Cak Munir, Gus Dur dan Johan Teterisa :( | Tanah Perjanjian," tulis Indria dalam akun Twitternya (@indriafernida).