Jokowi Ingin Skema KPBU Dipakai buat Bangun Infrastruktur Semua Daerah

23 Agu 2021, 10:27 WIB

Presiden Jokowi meresmikan jalan tol enam ruas dalam kota, segmen Kelapa Gading-Pulo Gebang (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo meminta skema pembiayaan kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) terus dilakukan untuk pembangunan infrastruktur di semua daerah. Skema KPBU, lanjut dia, bisa mempercepat proses pembangunan infrastruktur, misalnya jalan tol.

Jokowi menyampaikan hal tersebut saat meresmikan jalan tol segmen Pulo Gebang-Kelapa Gading, yang disiarkan langsung di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (23/8/2021).

“Saya berharap skema-skema pembiayaan seperti ini bisa digunakan dalam pembangunan infrastruktur di seluruh provinsi, di seluruh pelosok Tanah Air, sehingga akan mampu mengatasi ketimpangan antardaerah, antarprovinsi, pembangunan infrastruktur dan mempercepat konektivitas kita,” kata Jokowi.

1. Jalan tol segmen Pulo Gebang-Kelapa Gading miliki panjang 9,3 kilometer

Presiden Jokowi meresmikan jalan tol enam ruas dalam kota, segmen Kelapa Gading-Pulo Gebang (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jokowi meresmikan jalan tol segmen Pulo Gebang-Kelapa Gading yang menggunakan skema pembiayaan KPBU itu sekitar pukul 08.30 WIB. Saat peninjauan, ia tampak berbincang-bincang bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Menteri PUPR Basuki Hadimuldjono.

Jalan tol segmen Paulo Gebang-Kelapa Gading ini terbentang sepanjang 9,3 kilometer.

“Alhamdullilah pada pagi hari ini jalan tol Pulo Gebang-Kelapa Gading sepanjang 9,3 kilometer telah selesai dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat,” kata Jokowi.

2. Jokowi harap jalan tol segmen Pulo Gebang-Kelapa Gading bisa percepat distribusi logistik

Presiden Jokowi meresmikan jalan tol enam ruas dalam kota, segmen Kelapa Gading-Pulo Gebang (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Jokowi berharap dengan selesainya jalan tol segmen Pulo Gebang-Kelapa Gading proses distribusi logistik akan semakin cepat. Ia mengharapkan daya saing berbagai komoditas bakal semakin baik, karena jalan tol ini terhubung dengan kawasan ekonomi khusus Marunda dan juga terhubung dengan Jalan Tol Tanjung Priok.

“Sehingga akan mempekuat daya saing kita dan juga mobilitas orang di Jakarta semakin baik, dan mobilitas barang antara kota Jakarta dan sekitarnya juga akan semakin baik,” ucap Jokowi.

3. Apa itu skema pembiayaan KPBU?

ilustrasi asuransi (IDN Times/Mardya Shakti)

Dikutip dari situs Kementerian Keuangan (Kemenkeu), djkn.kemenkeu.go.id, keterbatasan APBN dalam pembiayaan pembangunan infrastruktur menyebabkan adanya selisih pendanaan (funding gap) yang harus dipenuhi. Untuk itu, pemerintah menggunakan beberapa alternatif, salah satunya adalah menggunakan skema kerja sama yang melibatkan pihak swasta atau KPBU.

Lembaga-lembaga yang berperan langsung dalam pelaksanaan KPBU antara lain Kementerian PPN/BAPPENAS sebagai koordinator KPBU, Kementerian Keuangan melalui DJPPR dalam memberikan Dukungan Pemerintah dan Jaminan Pemerintah, dan Kementerian/Lembaga/Daerah/BUMN/BUMD sebagai PJPK.

Selain itu, untuk mempercepat tahapan KPBU juga dibentuk lembaga-lembaga pendukung, seperti Komite Kebijakan Percepatan Penyediaan Infrastruktur (KKPPI) yang diganti menjadi Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) yang dapat berperan sebagai Badan Penyiapan dalam pendampingan dan/atau pembiayaan kepada PJPK, dan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) sebagai instrumen penjaminan pembangunan infrastruktur.