Jokowi Tersenyum saat Ditanya Ikut Dorong Prabowo-Megawati Bertemu

07 Mei 2024, 12:42 WIB

Presiden Joko “Jokowi” Widodo usai meresmikan pembukaan Indonesia Digital Test House di Tapos, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5/2024). (YouTube/Sekretariat Presiden)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko “Jokowi” Widodo enggan bicara terkait wacana pertemuan antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.

Ketika ditanya apakah benar dia yang menginisiasi agar Prabowo dan Megawati bertemu, Jokowi hanya tersenyum. Hanya respons singkat tanpa kata-kata yang dia lemparkan tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.

Pertanyaan tersebut diajukan usai Jokowi meresmikan pembukaan Indonesia Digital Test House (IDTH) atau Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) di Tapos, Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5/2024).

1. Prabowo sudah pernah ditanya rencana bertemu Megawati

ANTARA FOTO : Aditya Pradana Putra

Sebelumnya, Presiden Terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto menolak memberikan keterangan mengenai kapan akan bertemu dengan Megawati.

Setelah bertemu dengan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, di Kantor DPP PKB di Jakarta Pusat pada Rabu (24/4/2024), Prabowo dihadapkan pada pertanyaan dari sejumlah awak media mengenai rencana pertemuan dengan Megawati.

Pertanyaan tersebut muncul setelah isu Prabowo dan Megawati akan bertemu usai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait sengketa Pilpres 2024.

Namun, Prabowo mengalihkan pertanyaan tersebut dengan membicarakan topik lain, yaitu pertandingan Timnas Indonesia dengan Korea Selatan di Doha, Qatar.

"Kapan rencana pertemuan bareng ibu Megawati Pak?" ujar sejumlah awak media.

2. TKN beri sinyal akan ada pertemuan Prabowo dan Megawati

Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Ahmad Muzani (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Sementara itu, Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memastikan, Prabowo akan bertemu dengan Megawati usai MK menolak permohonan sengketa hasil Pilpres 2024.

"Sekarang sudah mulai mencocokkan waktu-waktunya semoga agenda ini tidak lama lagi akan disampaikan kepada publik," kata Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Ahmad Muzani, di Media Center TKN, Senin (22/4/2024).

Muzani menyebut, pihaknya akan terus membangun rekonsiliasi besar untuk mendukung jalannya pemerintahan dengan merangkul seluruh pihak.

3. PDIP sebut pertemuan Megawati dan Prabowo bisa saja terjadi

Ketua DPP PDI Perjuangan, Ahmad Basarah (paling kanan) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

PDI Perjuangan (PDIP) menyebut pertemuan Megawati dan Prabowo bisa saja terjadi. Meski demikian, PDIP belum tahu kapan pertemuan tersebut akan terlaksana.

"Apakah pertemuan secara pribadi itu akan atau dimungkinkan terlaksana? Bisa saja iya,” ujar Ketua DPP PDIP, Ahmad Basarah, di kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin (22/4/2024).

“Tapi sekali lagi, Bu Mega adalah seorang tokoh bangsa yang tahu persis protokolernya, mana protokoler sebagai pribadi, seorang warna negara Indonesia, seperti beliau menuliskan di amicus curiae kemarin, kapan beliau sebagai seorang ibu, dan kapan beliau sebagai seorang ketua umum partai politik, dan kapan beliau sebagai Presiden Republik Indonesia kelima," tambahnya.