Menteri BUMN, Erick Thohir hadiri Kamoro Art Exhibition and Sale 2021 pada Kamis (28/10/2021). (IDN Times/Rindi Salsabilla)
Centre for Strategic and Internasional Studies (CSIS) juga menilai pemilih di Indonesia akan memasuki era baru pada Pemilu 2024. Hal itu lantaran karakter pemilih muda dinilai lebih dinamis, adaptif, dan memberikan perhatian pada isu-isu domestik.
Ketua Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes, mengatakan perubahan karakter pemilih tersebut tentu bakal mengubah arah kebijakan politik setelah Pemilu 2024.
Arya mengatakan, dalam survei yang digelar CSIS, ekonomi masih menjadi isu strategis bagi pemilih muda, sehingga masalah ini perlu mendapat perhatian dalam Pemilu 2024.
Tercatat 44,4 persen anak muda masih memperhatikan terkait kesejahteraan masyarakat, disusul 21,3 persen isu lapangan kerja, dan 15, 9 persen isu terkait pemberantasan korupsi. Kemudian, disusul 8,8 persen isu demokrasi dan kebebasan sipil, 6,2 persen isu kesehatan, serta 2,3 persen isu lingkungan hidup.
“Isunya juga menurut kami juga di level-level, isu ekonomi, masih strategis bagi anak muda. Misalnya, soal kesejahteraan masyarakat, akses kepada lapangan kerja dan isu job security ke depan juga tentu akan strategis, selain juga pemberantasan korupsi,” ujar dia di Auditorium CSIS, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (26/9/2022).