Temui Try Sutrisno, Cak Imin Dapat Pesan Hati Pemimpin Harus Bersih
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bertemu dengan Wakil Presiden (Wapres) ke-6 Try Sutrisno di kediamannya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023) (IDN Times/Lia Hutasoit)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bertemu Wakil Presiden (Wapres) ke-6 RI Try Sutrisno. Cak Imin mengaku mendapat wejangan dari Try Sutrisno.
Cak Imin tiba di kediaman Wapres yang menjabat pada periode 1993-1998 itu, Sabtu (20/5/2023). Menurut Cak Imin, Try Sutrisno masih konsisten dan istikamah di usia yang menginjak 87 tahun.
"Yang paling penting istikamah, konsisten, kemudian tetap pada pendirian yang kuat. Salah satunya beliau mengingatkan untuk menjadi pemimpin yang benar itu yang pertama harus pintar, yang kedua hatinya bersih, yang ketiga punya iman dan taqwa yang kuat," kata Cak Imin saat ditemui di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/202).
1. Berpesan agar Indonesia tidak telalu liberal
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bertemu dengan Wakil Presiden (Wapres) ke-6 Try Sutrisno di kediamannya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023) (IDN Times/Lia Hutasoit)Pada pertemuan itu, Cak Imin memperkenalkan beberapa petinggi PKB kepada Try Sutrisno. Di antaranya, Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid, Sekjen PKB Hasanuddin Wahid, Wasekjen PKB Syaiful Huda, dan Menteri Ketenagakerjaan Periode 2014-2019 Muhammad Hanif Dhakiri.
Cak Imin mengatakan, Try berpesan agar Indonesia tidak terlalu liberal.
"Beliau Istikamah, konsisten, biar tidak terlalu liberal bangsa ini, beliau menitipkan ayo kembali kepada dasar Pancasila dan UUD 45 yang asli yang murni jangan selebiral kebablasan," kata dia.
2. Dapat gambaran soal kondisi negara saat ini
Editor’s picks
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bertemu dengan Wakil Presiden (Wapres) ke-6 Try Sutrisno di kediamannya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023) (IDN Times/Lia Hutasoit)Sementara, Try mengatakan, pertemuan dengan Cak Imin membuatnya punya gambaran soal kondisi negara dan bangsa saat ini, terlebih jelang Pemilu 2024.
Dia berpesan agar momen Pemilu 2024 bisa dilakukan dengan tertib meski terdiri dari berbagai partai politik.
"Saya diceritai, jadi saya punya gambaran utuh keadaan negara dan bangsa ini. Lebih-lebih jmi mau pemilu ya. Di situ lah tukar menukar, jangan sampai pemilu ini, kita sebagai bangsa yang sopan ini lalu tidak tertib, yang tertib, gentleman, karena semua ini beda partai beda rumah itu adalah saudara-saudara sebangsa, itu saja," kata Try.
3. Cawapres tidak boleh jahat, korupsi, dan menyabet temannya
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar atau Cak Imin bertemu dengan Wakil Presiden (Wapres) ke-6 Try Sutrisno di kediamannya di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (20/5/2023) (Dok. Humas PKB)Saat ditanya apakah ada kriteria khusus bagi seseorang untuk menjadi Cawapres, Try mengatakan seseorang tidak boleh memiliki hati yang jahat, korupsi, hingga menyabet temannya sendiri. Dia mengatakan kepala dan hati seseorang haruslah baik.
"Tuhan itu memberikan ajaran, intinya pada iman, percaya, dan takwa. Jadi pemimpin itu terang pikirannya, bersih hatinya, dan mantep iman takwanya," katanya
Ini jadi kunjungan kesekian kali bagi Cak Imin kepada Wakil Presiden Indonesia di berbagai periode. Baru-baru ini dia menyambangi Wakil Presiden ke-11, Boediono, kemudian menyambangi Wapres ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, Wapres ke-9 Hamzah Haz, serta kediaman Wapres Ma'ruf Amin.
Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.
Berita Terkini Lainnya
