Mardiono: Danantara Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi RI hingga 8 Persen

24 Feb 2025, 19:50 WIB

Muhammad Ilman Nafian

Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan, Muhamad Mardiono (dok. istimewa)

Intinya sih...

Presiden Prabowo meluncurkan Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anataga Nusantara (Danantara) di Istana Kepresidenan Jakarta.
Mardiono yakin Danantara bisa mencapai pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen dengan mengelola modal BUMN ke proyek berkelanjutan.
Danantara dibuat untuk mewujudkan Asta Cita Prabowo, mengelola aset BUMN, dan bisa diaudit setiap saat sebagai perusahaan milik rakyat Indonesia.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto telah meluncurkan Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anataga Nusantara (Danantara), di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (24/2/2025). Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan, Muhamad Mardiono, mengatakan Danantara bisa menjadi kekuatan masa depan.

Oleh karena itu, Mardiono yakin pertumbuhan ekonomi bisa mencapai hingga 8 persen dengan adanya Danantara.

“Hari ini merupakan sejarah Bangsa Indonesia. Danantara akan mengelola modal yang ada di BUMN ke dalam proyek-proyek yang berkelanjutan dan berdampak tinggi bagi masyarakat. Proyek-proyek ini dapat membantu Indonesia mencapai target pertumbuhan ekonomi hingga 8 persen,” ujar Mardiono di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (24/2/2025).

1. Wujudkan Asta Cita Prabowo

Utusan Khusus Presiden Bidang Ketahanan Pangan, Muhamad Mardiono (dok. Istimewa)

Mardiono mengatakan, Danantara juga dibuat untuk mewujudkan Asta Cita Prabowo. Danantara juga disiapkan untuk bisa mengelola semua aset BUMN.

“Ini sekaligus untuk memanfaatkan sumber daya guna mendukung target dan program pemerintah. Di mana untuk mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yaitu visi besar untuk membawa perekonomian Indonesia ke level yang lebih tinggi atau internasional melalui investasi berkelanjutan dan inklusif,” ucap dia.

2. Danantara bisa diaudit

Presiden RI, Prabowo Subianto luncurkan Danantara pada Senin (24/2/2025). (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Sebelumnya, Presiden Prabowo memastikan Danantara bisa diaudit setiap saat. Sebab, Danantara merupakan perusahaan milik rakyat Indonesia.

"Danantara Indonesia adalah untuk anak dan cucu kita. Danantara Indonesia harus dikelola sebaik-baiknya dengan sangat hati-hati, dengan sangat transparan, dengan saling mengawasi,” ujar Prabowo.

“Harus bisa diaudit setiap saat oleh siapa pun, karena ini sekali lagi adalah milik anak dan cucu kita, milik generasi penerus bangsa Indonesia,” sambungnya.

3. Era baru bagi BUMN

Presiden Prabowo resmi meluncurkan Danatara di Halaman Istana Kepresidenan Jakarta, pada Senin (24/2/2025).(instagram.com/sekretariat.kabinet)

Prabowo menuturkan kebanggaannya dengan diluncurkannya Danantara. Menurutnya, Danantara adalah tonggak sejarah Indonesia menuju kemandirian ekonomi, ketahanan, dan kesejahteraan.

Prabowo menyampaikan, pembentukan Danantara menandai era baru bagi BUMN, yang bukan saja entitas bisnis, tapi sebagai aset nasional yang akan menjadi agen pembangunan dan pertumbuhan ekonomi.

Ia menegaskan BUMN harus beroperasi dengan standar yang tinggi, tata kelola terbaik dan mengedepankan inovasi, gagasan besar, kemajuan teknologi, sekaligus menjaga disiplin, kehati-hatian serta komitmen tata kelola yang baik dan bertanggung jawab.

“Saya percaya Indonesia akan terus melangkah maju lebih kuat. Dengan keyakinan ini mari kita bergerak bersama, bersatu dalam tujuan teguh dalam tekad, dan yakin bahwa pencapaian terbesar Indonesia masih ada di depan mata,” ujar Prabowo.