Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Menkes Budi dan Elon Musk kerjasama starlink/dok Kemenkes
Menkes Budi dan Elon Musk kerjasama starlink/dok Kemenkes

Intinya sih...

  • Kemenkes bekerja sama dengan Starlink untuk menyediakan akses internet cepat ke 745 puskesmas di daerah terpencil, perbatasan, dan kepulauan.
  • Puskesmas Tabarfane di Kepulauan Aru, Maluku menjadi lokasi uji coba pertama yang tersambung menggunakan jaringan Starlink.
  • Internet dapat memudahkan akses kesehatan, pelaporan real-time, digitalisasi layanan kesehatan, telemedisin, dan pemantauan pasien secara daring.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menjalin kerja sama dengan Starlink, layanan internet yang disediakan oleh perusahaan SpaceX milik Elon Musk. Layanan ini menyediakan akses internet yang cepat dan menjangkau seluruh puskesmas di daerah terpencil, perbatasan, dan kepulauan (DTPK).

Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, mengatakan, kerja sama ini sangat penting untuk mendukung kemajuan layanan, khususnya puskesmas di tempat terpencil yang belum terjangkau internet. 

“Dari 10 ribu puskesmas yang ada di Indonesia, sekitar 745 tidak memiliki akses internet sama sekali dan 1.475 memiliki akses internet yang terbatas. Semuanya tersebar di 7.000 pulau di Indonesia. Diharapkan mereka dapat akses internet yang layak sehingga layanannya tidak akan berbeda dengan Puskesmas yang ada di daerah perkotaan,” kata Budi dalam keterangan, Senin (20/5/2024).

1. Starlink bisa tingkatkan kualitas layanan

Menkes Budi Gunadi Sadikin (kedua kiri) bersama CEO Tesla Inc. sekaligus SpaceX Elon Musk (ketiga kiri), Menkominfo Budi Arie Setiadi (kiri) dan Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono (kanan) saat meluncuran Starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Klod Denpasar, Bali, Minggu (19/5/2024). (FOTO/Muhammad Adimaja/YU)

Uji coba ini dilakukan di Puskesmas Tabarfane di Kepulauan Aru, Maluku yang sebelumnya tidak memiliki akses internet dan tersambung secara daring menggunakan jaringan Starlink. 

"Kehadiran Starlink diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di seluruh wilayah Indonesia karena kemampuannya menjangkau lebih banyak puskesmas di area yang selama ini memiliki tantangan geografis," katanya.

2. Cek imunisasi sampai penyakit secara real time

Kegiatan di Posyandu. (pusat.jakarta.go.id)

Budi menerangkan, peningkatan konektivitas internet dapat membuka akses yang lebih baik ke layanan kesehatan dan memudahkan akses komunikasi antardaerah sehingga pelaporan dari fasilitas pelayanan kesehatan bisa real time. Aktivitas ini juga mendukung agenda digitalisasi transformasi kesehatan Indonesia.

"Uji coba tersebut untuk mengetahui pencatatan data imunisasi, skrining penyakit tidak menular (PTM) atau penimbangan balita secara digital oleh tenaga kesehatan (nakes) melalui Aplikasi Sehat IndonesiaKu (ASIK). Selanjutnya, data tersebut akan ditampilkan secara real time melalui dasbor ASIK," katanya.

3. Anggaran Starlink dari DAK

CEO Tesla sekaligus SpaceX Elon Musk menyapa warga saat akan meluncuran layanan internet berbasis satelit Starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Klod Denpasar, Bali, Minggu (19/5/2024) (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/YU)

Budi memaparkan, infrastruktur ini juga diharapkan dapat digunakan untuk layanan telemedisin, telekonsultasi, dan pemantauan pasien secara daring sehingga masyarakat mendapatkan akses untuk layanan spesialis meski tinggal di daerah terpencil dan terluar.

"Biaya untuk berlangganan dan pengadaan infrastruktur Starlink oleh puskesmas tidak menggunakan anggaran Kemenkes, tetapi menggunakan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) di bawah Dana Alokasi Khusus (DAK) yang ditransfer pemerintah pusat ke pemerintah daerah setiap tahunnya," imbuhnya.

4. Starlink juga digunakan sejumlah negara

CEO Tesla Inc. sekaligus SpaceX Elon Musk menjawab pertanyaan wartawan usai peluncuran layanan internet berbasis satelit Starlink di Puskesmas Pembantu Sumerta Klod Denpasar, Bali, Minggu (19/5/2024). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/YU)

Elon Musk yang datang dengan mengenakan batik Bali berwarna hijau mengatakan, keberadaan Starlink akan membantu banyak masyarakat Indonesia untuk mendapatkan akses internet yang memadai. 

“Saya sangat bersemangat untuk membawa konektivitas internet ke tempat-tempat yang konektivitas internetnya rendah. Internet seperti penyelamatan hidup karena dengan internet kita bisa belajar banyak hal,” kata Elon. 

Saat ini, fasilitas layanan kesehatan di Filipina, Rwanda, Mozambik, dan Nigeria, juga telah menggunakan Starlink.

Editorial Team