Menteri Susi Ungkap Kenangan Bersama Mbah Moen

06 Agu 2019, 18:00 WIB

Twitter @susipudjiastuti

Jakarta, IDN Times - Pimpinan Pondok Pesantren Al Anwar KH Maimoen Zubair atau yang lebih dikenal dengan sapaan Mbah Moen wafat di Makkah, Arab Saudi, Selasa (6/8) pagi waktu setempat.

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menyampaikan duka mendalam atas kepergian pria kelahiran 28 Oktober 1928 tersebut. Ungkapan duka itu ia bagikan melalui akun Twitter-nya @susipudjiastuti.

Dalam kesempatan itu, wanita yang juga merupakan bos maskapai Susi Air ini mengenang sosok Mbah Moen yang baik dan penuh dengan kegembiraan.

"Duka yang mendalam. Mengenang kunjungan Beliau ke Pangandaran membawa oleh-oleh, wejangan dan kegembiraan yang tidak mungkin saya lupakan. Sebuah kehormatan yang luar biasa untuk kesempatan mengenal Beliau," tulis Susi, seperti dikutip dari akun Twitter-nya, Selasa (6/8).

1. Susi mendoakan yang terbaik untuk Mbah Moen

Twitter @susipudjiastuti

Susi juga mendoakan yang terbaik untuk Mbah Moen. Dia berharap Ketua Majelis Syariah PPP itu mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.

"Ulama besar, sahabat yang luar biasa. Semoga Allah SWT menerima semua amal ibadah beliau," tutur dia.

2. Susi mengenang waktu bersama Mbah Moen

Twitter @susipudjiastuti

Susi mengakui Mbah Moen adalah sosok yang bijak dan menyenangkan. Dia mengungkapkan beberapa kali mendapat wejangan dari kiai karismatik tersebut.

"Wejangan, obrolan dengan Beliau walau pun berjam-jam tidak pernah terasa bosan," ungkap dia.

3. Mbah Moen wafat saat hendak salat tahajud

Dok.IDN Times/Istimewa

Mbah Moen diketahui meninggal saat ingin salat tahajud yang biasanya dilakukan malam hari menjelang subuh. Hal itu dikatakan Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani, yang memastikan Mbah Moen wafat bukan karena sakit.

"Kabarnya begitu karena wafat jelang subuh. Tapi Beliau sampai kemarin malam terima tamu. Jadi gak (sakit)," kata Arsul saat dihubungi, Selasa (6/8).