Pemkot Bogor Beri Bantuan Darurat untuk Korban Banjir Sukabumi
- Pemerintah Kota Bogor kirim bantuan darurat untuk korban banjir di Sukabumi Selatan.
- Banjir bandang dipicu hujan lebat, 14 kecamatan terdampak, bantuan berupa sembako dan perlengkapan lainnya disalurkan.
- Penjabat Wali Kota Bogor melepas bantuan dan mengimbau partisipasi masyarakat dalam penyaluran bantuan bagi korban bencana.
Bogor, IDN Times - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor mengirimkan bantuan darurat tahap pertama untuk korban banjir di Sukabumi Selatan. Bantuan ini diserahkan dalam kegiatan serah terima di Plaza Balai Kota Bogor, Kamis (5/12/2024).
BNPB menerangkan, banjir bandang yang melanda Sukabumi dipicu oleh hujan lebat sejak Selasa (3/12/2024) siang sampai Rabu (4/12/2024) pagi. BPBD Jawa Barat menyampaikan, sebanyak 14 kecamatan terdampak bencana tersebut.
Bantuan yang dikirimkan berupa sembako, beras, perlengkapan bayi, makanan instan, matras, dan kebutuhan mendesak lainnya. Sebanyak 10 personel dari BPBD Kota Bogor juga diberangkatkan ke lokasi untuk menyerahkan bantuan langsung.
“Untuk sementara, BPBD akan standby di sana sampai besok, tapi dapat diperpanjang tergantung kebutuhan di lapangan. Kami juga menyiapkan satu unit mobil ambulans dari Dinkes untuk standby di sana,” jelas Hery.
1. Bantuan darurat dikirim dengan mobil ambulans siaga
Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari, secara langsung melepas bantuan darurat yang akan disalurkan ke wilayah Sukabumi Selatan.
Selain bantuan material, Pemkot Bogor juga menyiapkan satu unit mobil ambulans dari Dinas Kesehatan (Dinkes) yang akan standby di lokasi bencana.
Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban korban bencana yang saat ini sedang membutuhkan bantuan.
2. Warga Kota Bogor diimbau ikut membantu korban bencana
Pj Wali Kota Bogor, Hery Antasari, mengimbau masyarakat Kota Bogor untuk ikut berpartisipasi dalam menyalurkan bantuan bagi korban bencana.
Warga yang ingin menyumbangkan bantuan dapat bekerja sama dengan Pemkot Bogor. Bantuan yang terkumpul akan dihimpun dan disalurkan langsung ke para korban yang membutuhkan.
3. Pemkot Bogor siaga hadapi potensi bencana akibat cuaca ekstrem
Pemkot Bogor terus memantau kondisi cuaca ekstrem yang melanda wilayahnya, dengan curah hujan lebih dari 500 mm per jam.
Wilayah seperti Bogor Tengah, Barat, Utara, dan Tanah Sereal menjadi daerah yang rentan dilanda bencana.
Hery Antasari menegaskan bahwa Pemkot akan merespons cepat setiap laporan bencana untuk meminimalkan dampak dan kerugian, serta memastikan kebutuhan dasar masyarakat yang terdampak dapat segera terpenuhi.
