Tak Mudik ke Solo, Jokowi Rayakan Idulfitri di Istana Bogor

23 Mei 2020, 20:45 WIB

Dok. Biro Pers Kepresidenan

Jakarta, IDN Times - Pemerintah telah melarang masyarakat untuk mudik ke kampung halamannya selama Lebaran. Hal itu dilakukan guna memutus rantai penyebaran virus corona atau COVID-19.

Begitu pula dengan Presiden Joko "Jokowi" Widodo yang pada Hari Raya Idulfitri tahun ini tidak pulang ke Solo. Juru Bicara Presiden Jokowi Bidang Sosial, Angkie Yudistia, mengatakan karena adanya wabah virus corona, Jokowi akan merayakan Lebaran di Istana Kepresidenan Bogor.

"Presiden Joko Widodo memastikan tidak akan mudik ke Solo pada Lebaran tahun ini. Esok, presiden akan merayakan Idulfitri di Istana Bogor, Jawa Barat," ujar Angkie dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (23/5).

1. Jokowi tak pulang kampung ke Solo untuk mengurangi potensi penyebaran COVID-19

Dok. Biro Pers Kepresidenan

Angkie mengungkapkan, langkah tersebut diambil Jokowi sebagai komitmen dalam penerapan jaga jarak fisik dan mengurangi potensi penyebaran COVID-19. Selama ini, lanjutnya, Jokowi berada di wilayah zona merah yaitu DKI Jakarta, maka orang nomor satu itu memutuskan untuk tidak pulang ke kampung halamannya di Solo.

"Maka, Presiden dan keluarga tetap akan berada di Istana dalam pelaksanaan Idulfitri 1441 Hijriah esok hari," tutur Angkie.

2. Silaturahmi sesama kabinet dan pejabat setingkat tak dilakukan dengan kontak langsung

Twitter/@KSPgoid

Jokowi juga tidak akan melakukan silaturahmi secara langsung, termasuk open house, mengingat kondisi di tengah pandemik COVID-19 ini yang tidak memungkinkan.

"Komunikasi dengan jajaran kabinet dan pimpinan lembaga setingkat tetap dilakukan dengan mengedepankan protokol kesehatan. Sejauh ini, setiap agenda pertemuan berlangsung secara daring dan belum ada arah untuk interaksi jarak dekat," ujar Angkie.

3. Jokowi akan terus pantau perkembangan COVID-19

Dok. Biro Pers Kepresidenan

Meskipun sedang dalam suasana Idulfitri, kata Angkie, Jokowi akan tetap memantau perkembangan situasi nasional, terutama dalam penanganan pandemik COVID-19.

"Diingatkan kembali kepada seluruh masyarakat, pada saat silaturahmi bersama keluarga esok, meskipun dalam lingkup kecil, agar tetap memerhatikan jarak interaksi serta menjaga kebersihan," kata Angkie lagi.