Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Jokowi memberikan sambutan di peringatan Hari HAM Internasional (Dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengaku Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro yang saat ini berlangsung meniru cara India mengatasi COVID-19. Sebelumnya, ia bertanya kepada Menteri Kesehatan India terkait penanganan COVID-19 di sana.

"Karena kita kan tanya ke Menteri Kesehatan India, saya perintahkan. Karena di sana bisa terjunnya tajam sekali, apa kuncinya? Apa yang kita dengar di media-media, mereka melakukan lockdown? Gak, ternyata mereka melakukan lockdown mikro, micro lockdown," ujar Jokowi seperti dalam video yang diunggah di channel YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (20/2/2021).

1. Ingin berhasil turunkan kasus seperti India

Petugas kesehatan memakai alat pelindung diri (APD) saat melakukan uji usap pada pekerja konstruksi untuk uji antigen cepat di lokasi konstruksi, ditengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Ahmedabad, India, Rabu (9/9/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Amit Dave)

India pada awal penanganan pandemik virus corona melakukan lockdown total. Namun, kata Jokowi, pada akhirnya yang terbukti bisa menurunkan kasus ialah PPKM mikro.

Ia pun berharap penerapan PPKM mikro di Indonesias bisa menurunkan angka penambahan kasus COVID-19.

"Jadi kalau ada di negara lain yang berhasil, kita juga, tapi gak mungkin kita niru yang negara kecil yang gampang, kita ini negara gede. Kembali lagi ke kasus aktif kelihatan berkurang dan saya melihat kekuatan kita memiliki desa yang ada RT/RW-nya dan di situ ada yang namanya Babinsa dan Bhabinkamtibnas, ini yang semua perangkat kita pakai sekarang ini," kata dia.

2. Jokowi sebut PPKM mikro akan lebih efektif dibanding PPKM

Editorial Team

Tonton lebih seru di