Transjakarta Koridor 1 dan 2 Bakal Dihapus Setelah MRT Terbangun

20 Des 2024, 22:13 WIB

Dini Suciatiningrum

Ilustrasi Bus Transjakarta (transjakarta.co.id)

Intinya sih...

Dishub Provinsi Jakarta akan menghapus rute Transjakarta yang bersinggungan dengan MRT.
Penghapusan layanan koridor 1 dan pengalihan layanan koridor 2 untuk mengisi kekosongan di layanan lainnya.
Pengalihan akan dilakukan secara bertahap setelah jaringan angkutan umum massal tersedia dengan baik dan terintegrasi secara utuh.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jakarta akan menghapus rute Transjakarta yang bersinggungan dengan MRT seperti layanan koridor 1 dan 2.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dalam rapat DPRD. Syafrin mengatakan, rencana peniadaan memang sudah masuk dalam perencanaan induk.

"Terkait dengan perencanaan untuk tumpang tindih layanan, memang sudah masuk juga dalam rencana induk transportasi Jakarta. Contohnya, untuk MRT Lebak Bulus sampai dengan Kota terbangun, maka untuk layanan koridor 1 Transjakarta dari Blok M sampai Kota itu ditiadakan," ujar Syafrin dikutip Jumat (20/12/2024).

1. Layanan koridor 2 dan 3 akan dialihkan

Ilustrasi bus Transjakarta (IDN Times/Rochmanudin)

Syafrin menambahkan, selain peniadaan layanan koridor 1, penghapusan layanan koridor 2 dari Pulogadung sampai Harmoni juga dialihkan.

"Setelah MRT dari Ujung Menteng sampai ke Tomang terbangun, maka layanan koridor 2 Pulogadung sampai Harmoni, maupun layanan koridor 3 dari Harmoni ke Kalideres, ini akan dilakukan semacam re-routing," katanya.

2. Pengalihan akan dilakukan bertahap

Ilustrasi bus TransJakarta (IDN Times/Rochmanudin)

Syafrin mengatakan, pengalihan layanan koridor 1 dan 2 rencananya akan dilakukan untuk mengisi kekosongan di layanan lainnya. Meski demikian, Syafrin menegaskan, pengalihan akan dilakukan secara bertahap.

"Keseluruhannya akan dilakukan bertahap setelah jaringan angkutan umum massal yang diharapkan menjadi backbone-nya, itu tersedia dengan baik dan terintegrasi secara utuh," katanya.

3. MRT fase 2A akan dioperasionalkan 2027

Potret stasiun MRT Jakarta (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)

Sementara untuk Mikrotras atau JakLingko, Syafrin mengatakan, JakLingko akan langsung masuk ke koridor utama karena memang di jaringan utama belum memadai.

"Sehingga ini keseluruhannya akan secara bertahap dilakukan penyesuaian. Sebagaimana targetnya MRT untuk tahap awal fase 2A ini akan dioperasionalkan 2027," katanya.