UNDP Dukung Pemerintah Indonesia Siapkan Transisi Energi Berkeadilan

Jakarta, IDN Times - United Nations Development Programme (UNDP) melalui proyek Market Transformation for Renewable Energy and Energy Efficiency (MTRE3) menggelar Webinar Nasional “Transisi Energi Berkeadilan Menuju Net Zero Emission di Indonesia” yang diselenggarakan secara virtual melalui Zoom, YouTube IDN Times, YouTube Ditjen EBTKE dan Facebook Live UNDP Indonesia, Rabu (25/8/21).
Sebagaimana diketahui, Proyek MTRE3 merupakan sebuah proyek kerja sama antara UNDP dan Pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Ditjen EBTKE), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Proyek MTRE3 bertujuan mendukung desain dan implementasi aksi mitigasi perubahan iklim yang tepat di sektor pembangkit energi (energi baru terbarukan atau EBT) dan konservasi energi di Indonesia. Proyek MTRE3 berjalan selama lima tahun, dari 2017 hingga 2022 dengan empat provinsi percontohan untuk energi baru terbarukan (EBT), yaitu Provinsi Riau, Jambi, Sulawesi Barat, dan Nusa Tenggara Timur, serta wilayah kerja percontohan konservasi energi (KE) di beberapa kota besar, yakni Jakarta, Bali, Makassar, dan Semarang.
Webinar Nasional “Transisi Energi Berkeadilan Menuju Net Zero Emission di Indonesia” dimoderasi oleh Staf Ahli Menteri ESDM Bidang Ekonomi Sumber Daya Alam, Sampe L. Purba, serta dihadiri berbagai pembicara, seperti EVP Perencanaan Sistem Kelistrikan PT PLN (Persero); Edwin Nugraha Putra, Wakil Presiden Direktur PT TBS Energi Utama TBK; Pandu Patria Sjahrir, PT Buyung Poetra Sembada (BPS); Didik Haryadi, serta Spesialis Senior untuk Energi, Departemen Asia Tenggara, Asian Development Bank (ADB); Architrandi Priambodo.
1. Targetkan Energi Baru Terbarukan mencapai 23 persen di tahun 2025
Direktur Jenderal EBTKE Kementerian ESDM, Dadan Kusdiana, yang juga hadir pada webinar tersebut, mengatakan bahwa Kementerian ESDM telah meluncurkan Green Strategy Energy Program, yakni strategi untuk menurunkan impor energi, meningkatkan ketahanan energi di dalam negeri, serta mendorong percepatan energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia.
Dadan Kusdiana juga menambahkan bahwa Ditjen EBTKE menargetkan energi baru terbarukan mencapai 23 persen di tahun 2025. Di sektor kelistrikan, Ditjen EBTKE juga menargetkan Net Zero Emission di 2060.
Kepala Unit Lingkungan UNDP Indonesia, Agus Prabowo, yang juga hadir pada webinar tersebut mengatakan bahwa Webinar Nasional “Transisi Energi Berkeadilan Menuju Net Zero Emission di Indonesia” diharapkan mampu mempersiapkan Pemerintah Indonesia dalam mengantisipasi tantangan, risiko, dan mengumpulkan pandangan praktis tentang cara mengatasi semua kelemahan transisi energi dengan cara yang paling realistis (secara sosial, teknis, dan finansial) dalam rangka mewujudkan transisi energi yang adil.
Selain itu, tujuan utama webinar nasional tersebut untuk memfasilitasi Pemerintah Indonesia dalam mengeksplorasi semua aspek terkait transisi energi yang adil.