Wamen Angga Raka dan Juri Ardiantoro Diusulkan Jadi Jubir Presiden
- Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menjadi juru bicara Presiden Prabowo Subianto, tanpa menggantikan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi.
- Prasetyo mengusulkan Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro dan Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Angga Raka Prabowo juga menjadi juru bicara Presiden.
- Presiden Prabowo tidak akan melakukan reshuffle terhadap Kepala PCO Hasan Nasbi, dan Prasetyo tetap berkoordinasi dengan PCO agar tidak ada tumpang tindih dalam penyampaian informasi.
Jakarta, IDN Times - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, merangkap sebagai juru bicara (jubir) Presiden Prabowo Subianto. Dia mengaku, posisinya tidak menggantikan Hasan Nasbi sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO).
"Selain Kantor Komunikasi Kepresidenan yang memang di situ salah satu tugasnya adalah menjadi juru bicara, saya sebagai Mensesneg diminta untuk ikut aktif menjadi salah satu juru bicara, nanti juga akan kita tambah lagi," ujar Prasetyo di Wisma Negara, Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (21/4/2025).
1. Mensesneg usulkan dua Wamen untuk ikut jadi jubir Presiden
Dalam kesempatan itu, Prasetyo menyampaikan, sudah mengusulkan ke Presiden Prabowo agar Wakil Menteri Sekretaris Negara Juri Ardiantoro dan Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Angga Raka Prabowo untuk ikut menjadi juru bicara Presiden.
"Tadi saya juga mengusulkan Pak wamen, Pak Juri, karena pengalaman beliau, nanti bisa jadi kita akan minta beliau juga untuk menjadi salah satu juru bicara," kata dia.
2. Tidak akan reshuffle Hasan Nasbi dari PCO
Lebih lanjut, Prasetyo mengatakan, Presiden Prabowo juga tidak akan me-reshuffle Kepala PCO, Hasan Nasbi.
"Gak (ada reshuffle). Sekali lagi seperti yang sudah saya sampaikan, saya ini diminta untuk ikut aktif membantu, di Kantor Komunikasi Kepresidenan tetap ada, tetap menjalankan tugas seperti biasa," kata dia.
"Saya selaku mensesneg, diminta oleh Bapak Presiden untuk ikut aktif membantu, itu termasuk menteri-menteri teknis lainnya, untuk menyampaikan program-program pemerintah, apa yang sedang dikerjakan oleh pemerintah, sedang direncanakan oleh pemerintah, termasuk keberhasilan-keberhasilan dari program-program tersebut," sambungnya.
3. Saling berkoordinasi dengan PCO
Prasetyo mengatakan, dirinya menjadi juru bicara Presiden juga tetap berkoordinasi dengan PCO. Sehingga, apa yang disampaikan tidak saling tumpang tindih.
"Pasti kita saling berkoordinasi, dengan PCO kami berkoordinasi," ucap dia.
