Malaysia Kecam Junta Militer Myanmar yang Eksekusi 4 Aktivis
Malaysia minta Myanmar tak diundang ke forum internasional
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Malaysia, Saifuddin Abdullah, mengatakan bahwa negaranya mengecam tindakan junta militer Myanmar yang mengeksekusi empat aktivis pro demokrasi.
Dia menyebut, junta militer Myanmar telah melakukan kejahatan terhadap kemanusiaan.
Empat aktivis itu dituding memimpin aksi yang berkaitan dengan terorisme dan melanggar undang-undang yang berlaku. Sebelum dieksekusi, mereka terlebih dahulu ditangkap dan ditahan dalam sebuah penjara di Yangon.
Baca Juga: ASEAN Buka Suara Atas Eksekusi Mati 4 Aktivis Myanmar
Baca Juga: 4 Aktivis Demokrasi Myanmar Diekskusi Mati, HRW: Bukti Kekejaman Junta
1. Malaysia minta junta tak diundang ke forum internasional
Selain mengutuk tindakan junta tersebut, Saifuddin juga meminta agar Myanmar tak diundang untuk hadir dalam forum-forum internasional.
“Myanmar seharusnya tidak diizinkan mengirim perwakilan politik ke pertemuan tingkat menteri internasional manapun dan junta sudah jelas mengolok-olok rencana perdamaian di Lima Poin Konsensus ASEAN,” kata Saifuddin, dikutip dari Channel News Asia, Selasa (26/7/2022).
Saifuddin juga meminta agar ASEAN melibatkan pemerintah bayangan Myanmar atau biasa disebut National Unity Goverment of Myanmar (NUG), yang dibentuk untuk menentang kekuasaan junta.
Baca Juga: AS Kecam Eksekusi Mati Aktivis Myanmar oleh Junta Militer
Baca Juga: Myanmar Dikecam Dunia Internasional karena Eksekusi Mati 4 Aktivis