Jakarta, IDN Times - Sedikitnya 17 orang tewas setelah Badai Milton menerjang Florida, Amerika Serikat, menurut laporan NBC News.
Dari 17 kematian itu, lima di antaranya dilaporkan di wilayah St. Lucie County yang berada di pesisir Atlantik negara bagian itu, dikutip dari ANTARA, Sabtu (12/10/2024).
Badai dahsyat itu menimbulkan tornado sebelum mencapai daratan dan jutaan orang tidak mendapatkan pasokan listrik, menurut laporan itu.
Saat mencapai daratan sebagai badai Kategori 3, Milton memicu hujan besar di beberapa bagian wilayah Tampa Bay di Pantai Teluk, yang digambarkan sebagai peristiwa bersejarah yang muncul sekali dalam 1.000 tahun.
Badai itu menerjang daerah di dekat pulau Siesta Key pada Rabu pukul 20.30 waktu setempat. Milton, yang saat ini dikelompokkan sebagai siklon pasca-tropis, diperkirakan akan terus melemah dalam beberapa hari mendatang.
Berbagai organisasi tengah mengumpulkan donasi untuk membantu wilayah-wilayah terdampak di Florida.
Sementara itu, Gubernur Florida Ron DeSantis menegaskan, pemerintah negara bagian sudah bersiap menghadapi badai tersebut.
“Semua yang kami minta sudah ada. Kami bekerja sama dengan Gedung Putih dan mengerahkan semua lembaga negara bagian serta mitra lokal,” ucap DeSantis.
Menurutnya, para warga yang sudah dievakuasi nanti bisa langsung kembali ke rumah masing-masing jika badai sudah berlalu.
Selain itu, sekitar 250 ribu warga di Florida juga sudah hidup tanpa listrik karena dimatikan menjelang dihantam Badai Milton.
Pemerintah negara bagian juga memperingatkan bahwa pemadaman listrik akan melanda hingga 1 juta rumah.