Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pemimpin Junta Militer Myanmar, Min Aung Hlaing. (commons.wikimedia.org/Vadim Savitsky, mil.ru)

Jakarta, IDN Times - Junta militer Myanmar mengeluarkan permintaan langka usai negara itu diguncang gempa dahsyat, 7,7 magnitudo. Mereka meminta bantuan kemanusiaan internasional.

Pemimpin junta militer, Min Aung Hlaing, mengunjungi sebuah rumah sakit di Naypyidaw, tempat para korban gempa dirawat.

"Kami ingin masyarakat internasional memberikan bantuan kemanusiaan sesegera mungkin," kata juru bicara junta militer, Zaw Min Tun, dilansir dari The Telegraph, Jumat (28/3/2025).

Di rumah sakit utama Mandalay, salah satu wilayah terparah akibat gempa, sebanyak 200 korban telah berada di rumah sakit. Dokter Rumah Sakit Utama Mandalay, Yan Naing, mengatakan sembilan orang meninggal karena gempa bumi.

Editorial Team

Tonton lebih seru di