Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Cuplikan suasana di wilayah yang dikuasai Taliban. twitter.com/pagossman

Jakarta, IDN Times - Kepala Staf Pertahanan Inggris, Nick Carter, memperingatkan ancaman perang sipil di Afganistan usai pasukan asing yang dipimpin Amerika Serikat (AS) hengkang dari negara tersebut.

Dikutip dari Reuters, Jumat (9/7/2021), Carter mengatakan sangat mungkin Afganistan akan runtuh tanpa kehadiran pasukan internasional. Keterangan itu semakin relevan ketika Taliban dalam beberapa pekan terakhir berhasil menguasai sejumlah daerah.

“Afganistan dapat melihat situasi seperti 1990, di mana Anda akan melihat peperangan dan Anda akan melihat beberapa institusi penting, seperti pasukan keamanan, mengalami kerentanan,” ujar Carter.

"Jika itu terjadi, saya kira Taliban akan menguasai sebagian negara. Tapi, tentu saja, mereka tidak akan menguasai seluruh negeri," tambahnya.

1. Taliban dikabarkan berhasil menguasai daerah yang berbatasan dengan lima negara

xxx

Sementara itu, dilansir The Straits Times, Taliban pada Kamis (8/7/2021) berhasil menguasai distrik utama di Afganistan barat yang berbatasan dengan Iran.

Pekan lalu, Taliban juga berhasil menaklukkan wilayah yang berbatasan dengan beberapa negara, termasuk Iran, Tajikistan, Turkmenistan, Tiongkok, dan Pakistan. Pertempuran sengit antara Taliban dengan pasukan Afghanistan juga berlangsung di provinsi Balkh utara yang berbatasan dengan Uzbekistan.

Pejabat keamanan senior Afganistan yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan, perbatasan Islam Qala dengan Iran, yang terletak di Provinsi Herat telah jatuh ke tangan Taliban. Sejumlah tentara pemerintah dikabarkan terpaksa menyeberangi perbatasan Iran untuk menyelamatkan diri dari Taliban.  

2. Pemerintah bantah laporan perebutan wilayah perbatasan

Editorial Team

Tonton lebih seru di