Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
anak-anak di Gaza mengantre untuk makanan. (UNRWA, CC BY 4.0 , via Wikimedia Commons)

Intinya sih...

  • PBB menolak skema bantuan Gaza yang didukung AS dan Israel.
  • Rencana GHF dianggap melanggar prinsip kemanusiaan PBB dan berisiko menciptakan masalah keamanan baru.
  • Kondisi Gaza sudah sangat memprihatinkan dengan 244 ribu orang mengalami kelaparan parah.

Jakarta, IDN Times - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) secara resmi menolak berpartisipasi dalam skema bantuan Gaza yang didukung Amerika Serikat (AS) dan Israel. Penolakan ini disampaikan juru bicara PBB, Farhan Haq pada Kamis (15/5/2025). Skema bantuan dinilai tidak memenuhi prinsip dasar kemanusiaan PBB, yaitu ketidakberpihakan, netralitas, dan independensi, dilansir Al Jazeera.

Skema bantuan yang ditolak PBB ini akan dilaksanakan oleh Gaza Humanitarian Foundation (GHF), sebuah yayasan baru yang rencananya mulai beroperasi akhir Mei 2025. Kepala bantuan kemanusiaan PBB, Tom Fletcher, bahkan menilai rencana AS-Israel ini dapat memperparah kekerasan dan pengusiran penduduk Palestina di Gaza.

Editorial Team

Tonton lebih seru di